29.4 C
Jember
Saturday, 25 March 2023

Pipa Peninggalan Belanda Bocor

Tiga Hari Keluarkan Air hingga Meluber ke Jalan

Mobile_AP_Rectangle 1

LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Semua benda ada masanya. Saat sudah lapuk dimakan usia, kerusakan benda menjadi sangat besar. Jika tidak segera dilakukan pemeliharaan, hasilnya seperti di pertigaan Plasa, Jalan PB Sudirman, Tompokersan. Sebuah pipa air milik PDAM bocor.

Informasi yang berhasil dihimpun, kebocoran tersebut sudah berlangsung sejak Jumat lalu. Bahkan, warga sempat melaporkan hal tersebut melalui sosial media. Namun, petugas baru bisa melakukan perbaikan, kemarin. Sebab, mereka juga sedang mengerjakan proyek penyambungan pipa di sejumlah titik.

Abdullah, staf transmisi dan distribusi PDAM Lumajang, mengatakan, kebocoran tersebut berada di sambungan pipa. Sebab, usia pipa memang sudah tua. “Bocornya di bagian sambungan. Usianya sudah lama sekali. Informasinya, itu pipa peninggalan Belanda. Sehingga rentan rusak atau bocor seperti ini,” katanya.

Mobile_AP_Rectangle 2

Meski lubang bocor tersebut kecil, perbaikan bisa membutuhkan waktu yang lama. Sebab, petugas harus memeriksanya secara menyeluruh. “Dilihat juga persediaan alatnya di gudang. Kalau masih ada stoknya, bisa langsung diganti. Kami masih koordinasi dengan bagian gudang di kantor,” ujarnya.

Sementara itu, Direktur Utama PDAM Tirta Mahameru Arifulin Nuha menjelaskan, pihaknya sudah menurunkan sejumlah petugas ke lokasi. “Petugas sudah memperbaiki di lokasi. Pemeliharaan yang dilakukan seperti biasanya. Bagian yang bocor akan ditambal dengan maksimal. Karena pipa yang berada di bawah jalan raya sering bergetar akibat gerakan di atas jalan raya,” jelasnya.

Memang, pipa peninggalan Belanda seperti di Jalan PB Sudirman tersebut rawan rusak. Meski telah diperbaiki, kemungkinan kerusakan di titik lain juga besar. “Selama ini, kami hanya lakukan pemeliharaan. Kami akan terus optimalkan hal itu. Sebab, jika harus diganti secara keseluruhan juga tidak dimungkinkan. Butuh biaya yang sangat besar,” pungkasnya.

Jurnalis: mg2
Fotografer: Muhammad Sidikin Ali
Editor: Hafid Asnan

- Advertisement -

LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Semua benda ada masanya. Saat sudah lapuk dimakan usia, kerusakan benda menjadi sangat besar. Jika tidak segera dilakukan pemeliharaan, hasilnya seperti di pertigaan Plasa, Jalan PB Sudirman, Tompokersan. Sebuah pipa air milik PDAM bocor.

Informasi yang berhasil dihimpun, kebocoran tersebut sudah berlangsung sejak Jumat lalu. Bahkan, warga sempat melaporkan hal tersebut melalui sosial media. Namun, petugas baru bisa melakukan perbaikan, kemarin. Sebab, mereka juga sedang mengerjakan proyek penyambungan pipa di sejumlah titik.

Abdullah, staf transmisi dan distribusi PDAM Lumajang, mengatakan, kebocoran tersebut berada di sambungan pipa. Sebab, usia pipa memang sudah tua. “Bocornya di bagian sambungan. Usianya sudah lama sekali. Informasinya, itu pipa peninggalan Belanda. Sehingga rentan rusak atau bocor seperti ini,” katanya.

Meski lubang bocor tersebut kecil, perbaikan bisa membutuhkan waktu yang lama. Sebab, petugas harus memeriksanya secara menyeluruh. “Dilihat juga persediaan alatnya di gudang. Kalau masih ada stoknya, bisa langsung diganti. Kami masih koordinasi dengan bagian gudang di kantor,” ujarnya.

Sementara itu, Direktur Utama PDAM Tirta Mahameru Arifulin Nuha menjelaskan, pihaknya sudah menurunkan sejumlah petugas ke lokasi. “Petugas sudah memperbaiki di lokasi. Pemeliharaan yang dilakukan seperti biasanya. Bagian yang bocor akan ditambal dengan maksimal. Karena pipa yang berada di bawah jalan raya sering bergetar akibat gerakan di atas jalan raya,” jelasnya.

Memang, pipa peninggalan Belanda seperti di Jalan PB Sudirman tersebut rawan rusak. Meski telah diperbaiki, kemungkinan kerusakan di titik lain juga besar. “Selama ini, kami hanya lakukan pemeliharaan. Kami akan terus optimalkan hal itu. Sebab, jika harus diganti secara keseluruhan juga tidak dimungkinkan. Butuh biaya yang sangat besar,” pungkasnya.

Jurnalis: mg2
Fotografer: Muhammad Sidikin Ali
Editor: Hafid Asnan

LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Semua benda ada masanya. Saat sudah lapuk dimakan usia, kerusakan benda menjadi sangat besar. Jika tidak segera dilakukan pemeliharaan, hasilnya seperti di pertigaan Plasa, Jalan PB Sudirman, Tompokersan. Sebuah pipa air milik PDAM bocor.

Informasi yang berhasil dihimpun, kebocoran tersebut sudah berlangsung sejak Jumat lalu. Bahkan, warga sempat melaporkan hal tersebut melalui sosial media. Namun, petugas baru bisa melakukan perbaikan, kemarin. Sebab, mereka juga sedang mengerjakan proyek penyambungan pipa di sejumlah titik.

Abdullah, staf transmisi dan distribusi PDAM Lumajang, mengatakan, kebocoran tersebut berada di sambungan pipa. Sebab, usia pipa memang sudah tua. “Bocornya di bagian sambungan. Usianya sudah lama sekali. Informasinya, itu pipa peninggalan Belanda. Sehingga rentan rusak atau bocor seperti ini,” katanya.

Meski lubang bocor tersebut kecil, perbaikan bisa membutuhkan waktu yang lama. Sebab, petugas harus memeriksanya secara menyeluruh. “Dilihat juga persediaan alatnya di gudang. Kalau masih ada stoknya, bisa langsung diganti. Kami masih koordinasi dengan bagian gudang di kantor,” ujarnya.

Sementara itu, Direktur Utama PDAM Tirta Mahameru Arifulin Nuha menjelaskan, pihaknya sudah menurunkan sejumlah petugas ke lokasi. “Petugas sudah memperbaiki di lokasi. Pemeliharaan yang dilakukan seperti biasanya. Bagian yang bocor akan ditambal dengan maksimal. Karena pipa yang berada di bawah jalan raya sering bergetar akibat gerakan di atas jalan raya,” jelasnya.

Memang, pipa peninggalan Belanda seperti di Jalan PB Sudirman tersebut rawan rusak. Meski telah diperbaiki, kemungkinan kerusakan di titik lain juga besar. “Selama ini, kami hanya lakukan pemeliharaan. Kami akan terus optimalkan hal itu. Sebab, jika harus diganti secara keseluruhan juga tidak dimungkinkan. Butuh biaya yang sangat besar,” pungkasnya.

Jurnalis: mg2
Fotografer: Muhammad Sidikin Ali
Editor: Hafid Asnan

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca