Andalkan Tenaga, Kuncian, dan Taktik

LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Latihan rutin dilakukan tim gulat Lumajang dalam menghadapi Porprov VII Jawa Timur. Sebagai tuan rumah Porprov sekaligus venue gulat, para atlet dan pelatih mempersiapkannya dengan matang. Latihan ekstra dilakukan agar target emas dapat tercapai.

Arya Akbar R, salah satu atlet gulat Lumajang, mengatakan bahwa latihan rutin dilakukan setiap malam dengan ekstra. Setiap latihan dia selalu terpacu untuk semangat. Sebab, gulat menjadi olahraga kesukaannya sejak kecil. “Sejak kelas satu sekolah dasar saya suka gulat. Oleh karena itu, saya berlatih dengan keras. Untuk menghadapi Porprov pun latihan ekstra setiap malam,” katanya.

Atlet yang meraih medali perak dalam Porprov VI tersebut mengungkapkan, hampir tidak ada kendala dalam setiap latihan. Namun, tahun depan menjadi laga terakhirnya di Porprov Jawa Timur. Oleh karena itu, dia bertekad membanggakan Lumajang dengan medali emas. “Karena tahun depan adalah Porprov terakhir, saya harus bisa menyumbangkan medali emas untuk Lumajang,” harapnya.

Sementara itu, Eko Adi A, pelatih gulat Lumajang, mengatakan, para atlet sudah siap menghadapi Porprov VII. Hal itu berdasarkan semangat dan latihan keras yang dilakukan atlet selama ini. “Melihat atlet latihan dengan semangat dan keras, kami yakin persiapan sudah matang. Pertandingan-pertandingan lain juga sudah kami ikuti agar atlet semakin siap,” katanya.

Menghadapi Porprov VII, pihaknya fokus pada tenaga, kuncian, dan taktik. Sebab, hal tersebut menjadi modal bagi atlet untuk meraih juara. “Gulat ini salah satu olahraga yang menggunakan tenaga. Tetapi tidak hanya itu, atlet juga harus mengandalkan kuncian dan taktik agar bisa menang,” jelasnya.

Dia berharap, latihan atlet tanpa rasa lelah di masa pandemi dapat terbayarkan dengan medali. Karena itu, pihaknya memohon dukungan semua pihak, terutama KONI Lumajang. “Melihat mereka yang tanpa lelah berlatih, kami juga akan berjuang untuk membawa nama baik Lumajang dengan medali emas dan medali lainnya,” pungkasnya.

Jurnalis : mg2
Fotografer : mg2
Redaktur : Hafid Asnan

LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Latihan rutin dilakukan tim gulat Lumajang dalam menghadapi Porprov VII Jawa Timur. Sebagai tuan rumah Porprov sekaligus venue gulat, para atlet dan pelatih mempersiapkannya dengan matang. Latihan ekstra dilakukan agar target emas dapat tercapai.

Arya Akbar R, salah satu atlet gulat Lumajang, mengatakan bahwa latihan rutin dilakukan setiap malam dengan ekstra. Setiap latihan dia selalu terpacu untuk semangat. Sebab, gulat menjadi olahraga kesukaannya sejak kecil. “Sejak kelas satu sekolah dasar saya suka gulat. Oleh karena itu, saya berlatih dengan keras. Untuk menghadapi Porprov pun latihan ekstra setiap malam,” katanya.

Atlet yang meraih medali perak dalam Porprov VI tersebut mengungkapkan, hampir tidak ada kendala dalam setiap latihan. Namun, tahun depan menjadi laga terakhirnya di Porprov Jawa Timur. Oleh karena itu, dia bertekad membanggakan Lumajang dengan medali emas. “Karena tahun depan adalah Porprov terakhir, saya harus bisa menyumbangkan medali emas untuk Lumajang,” harapnya.

Sementara itu, Eko Adi A, pelatih gulat Lumajang, mengatakan, para atlet sudah siap menghadapi Porprov VII. Hal itu berdasarkan semangat dan latihan keras yang dilakukan atlet selama ini. “Melihat atlet latihan dengan semangat dan keras, kami yakin persiapan sudah matang. Pertandingan-pertandingan lain juga sudah kami ikuti agar atlet semakin siap,” katanya.

Menghadapi Porprov VII, pihaknya fokus pada tenaga, kuncian, dan taktik. Sebab, hal tersebut menjadi modal bagi atlet untuk meraih juara. “Gulat ini salah satu olahraga yang menggunakan tenaga. Tetapi tidak hanya itu, atlet juga harus mengandalkan kuncian dan taktik agar bisa menang,” jelasnya.

Dia berharap, latihan atlet tanpa rasa lelah di masa pandemi dapat terbayarkan dengan medali. Karena itu, pihaknya memohon dukungan semua pihak, terutama KONI Lumajang. “Melihat mereka yang tanpa lelah berlatih, kami juga akan berjuang untuk membawa nama baik Lumajang dengan medali emas dan medali lainnya,” pungkasnya.

Jurnalis : mg2
Fotografer : mg2
Redaktur : Hafid Asnan

LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Latihan rutin dilakukan tim gulat Lumajang dalam menghadapi Porprov VII Jawa Timur. Sebagai tuan rumah Porprov sekaligus venue gulat, para atlet dan pelatih mempersiapkannya dengan matang. Latihan ekstra dilakukan agar target emas dapat tercapai.

Arya Akbar R, salah satu atlet gulat Lumajang, mengatakan bahwa latihan rutin dilakukan setiap malam dengan ekstra. Setiap latihan dia selalu terpacu untuk semangat. Sebab, gulat menjadi olahraga kesukaannya sejak kecil. “Sejak kelas satu sekolah dasar saya suka gulat. Oleh karena itu, saya berlatih dengan keras. Untuk menghadapi Porprov pun latihan ekstra setiap malam,” katanya.

Atlet yang meraih medali perak dalam Porprov VI tersebut mengungkapkan, hampir tidak ada kendala dalam setiap latihan. Namun, tahun depan menjadi laga terakhirnya di Porprov Jawa Timur. Oleh karena itu, dia bertekad membanggakan Lumajang dengan medali emas. “Karena tahun depan adalah Porprov terakhir, saya harus bisa menyumbangkan medali emas untuk Lumajang,” harapnya.

Sementara itu, Eko Adi A, pelatih gulat Lumajang, mengatakan, para atlet sudah siap menghadapi Porprov VII. Hal itu berdasarkan semangat dan latihan keras yang dilakukan atlet selama ini. “Melihat atlet latihan dengan semangat dan keras, kami yakin persiapan sudah matang. Pertandingan-pertandingan lain juga sudah kami ikuti agar atlet semakin siap,” katanya.

Menghadapi Porprov VII, pihaknya fokus pada tenaga, kuncian, dan taktik. Sebab, hal tersebut menjadi modal bagi atlet untuk meraih juara. “Gulat ini salah satu olahraga yang menggunakan tenaga. Tetapi tidak hanya itu, atlet juga harus mengandalkan kuncian dan taktik agar bisa menang,” jelasnya.

Dia berharap, latihan atlet tanpa rasa lelah di masa pandemi dapat terbayarkan dengan medali. Karena itu, pihaknya memohon dukungan semua pihak, terutama KONI Lumajang. “Melihat mereka yang tanpa lelah berlatih, kami juga akan berjuang untuk membawa nama baik Lumajang dengan medali emas dan medali lainnya,” pungkasnya.

Jurnalis : mg2
Fotografer : mg2
Redaktur : Hafid Asnan