Mobile_AP_Rectangle 1
Hampir semua temuan Satpol PP Lumajang dalam operasi prostitusi yang tertangkap adalah para pelajar di Lumajang. “Umurnya masih muda-muda. Rata-rata masih SMA dan SMP. Ada sih yang sudah bekerja seperti sales dan sebagainya,” ucapnya.
Kriteria yang selalu digelandang ke markas Satpol PP adalah mereka yang tertangkap basah berduaan di dalam kamar. Sedangkan pasangan yang belum masuk kamar tidak diangkut, hanya diberi arahan. “Sering kali satu rumah ada yang empat pasangan. Kadang juga ada yang tiga pasangan,” pungkasnya.
Mobile_AP_Rectangle 2
Jurnalis : Ridho Abdullah Akbar
Fotografer : Ridho Abdullah Akbar
Redaktur : Hafid Asnan
- Advertisement -
Hampir semua temuan Satpol PP Lumajang dalam operasi prostitusi yang tertangkap adalah para pelajar di Lumajang. “Umurnya masih muda-muda. Rata-rata masih SMA dan SMP. Ada sih yang sudah bekerja seperti sales dan sebagainya,” ucapnya.
Kriteria yang selalu digelandang ke markas Satpol PP adalah mereka yang tertangkap basah berduaan di dalam kamar. Sedangkan pasangan yang belum masuk kamar tidak diangkut, hanya diberi arahan. “Sering kali satu rumah ada yang empat pasangan. Kadang juga ada yang tiga pasangan,” pungkasnya.
Jurnalis : Ridho Abdullah Akbar
Fotografer : Ridho Abdullah Akbar
Redaktur : Hafid Asnan
Hampir semua temuan Satpol PP Lumajang dalam operasi prostitusi yang tertangkap adalah para pelajar di Lumajang. “Umurnya masih muda-muda. Rata-rata masih SMA dan SMP. Ada sih yang sudah bekerja seperti sales dan sebagainya,” ucapnya.
Kriteria yang selalu digelandang ke markas Satpol PP adalah mereka yang tertangkap basah berduaan di dalam kamar. Sedangkan pasangan yang belum masuk kamar tidak diangkut, hanya diberi arahan. “Sering kali satu rumah ada yang empat pasangan. Kadang juga ada yang tiga pasangan,” pungkasnya.
Jurnalis : Ridho Abdullah Akbar
Fotografer : Ridho Abdullah Akbar
Redaktur : Hafid Asnan