LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Meski di masa pandemi, sejumlah kegiatan sekolah yang telah terprogram tetap berjalan. Sebab, hal tersebut merupakan bagian dari kegiatan produktif. Salah satunya dengan membekali karyawisata agrotechnopark.
Namun, karyawisata tahun ini berbeda dengan biasanya. Yakni dilaksanakan secara virtual. Meski demikian, sebanyak 103 siswa dari empat kelas mengikutinya melalui aplikasi Zoom meeting. Mereka tidak perlu datang ke sekolah, tetapi bisa mengikutinya dari rumah.
Kepala SD Al Ikhlash Hariyono Efendi mengatakan, kegiatan tersebut menghadirkan sejumlah narasumber dari Universitas Jember (Unej). “Narasumber berasal dari Unit Pelaksana Teknis (UPT, Red) Agrotechnopark Unej. Sedangkan materi-materinya beragam. Materi tersebut dari lima divisi berbeda,” katanya.
Lima divisi tersebut adalah divisi tanaman hias, buah, sayur hidproponik dan konvensional, pengolahan limbah organik, dan divisi anggrek. Tidak hanya dibekali dengan materi, para siswa juga diajak berkeliling melihat proses setiap divisi secara virtual. “Mereka sangat antusias mengikuti karya wisata,” ungkapnya.
Dia berharap, karyawisata tersebut dapat terus dilaksanakan setiap tahun agar pengetahuan siswa bertambah. “Siswa tidak hanya mendapat pengetahuan di sekolah. Tetapi, juga menambah wawasan di luar. Seperti bekal ilmu agrotechnopark ini. Semoga tahun depan tetap bisa dilaksanakan lagi,” harapnya.
Sementara itu, Ariestya Ayu Meda, Administrasi UPT Agrotechnopark Unej, menjelaskan, para siswa diberikan sejumlah bahan praktik tanaman hias. Sebab, mereka juga bisa langsung mempraktikkan ilmu yang didapat.
“Media praktiknya menggunakan media hydrogel dan memanfaatkan barang-barang bekas. Hydrogel ini salah satu media pengganti tanah yang memiliki nilai estetik. Dapat digunakan untuk tanaman berbatang lunak seperti sirih gading, janda bolong, tanaman pillow, tanaman berbatang keras, dan tanaman puring,” jelasnya.
Jurnalis: mg2
Fotografer: Ade Apryanis
Editor: Hafid Asnan