Mobile_AP_Rectangle 1
DITROTUNAN.RADARJEMBER.ID– Pemerintah Kabupaten Lumajang bakal mengatur jadwal operasional pasar di kabupaten setempat. Termasuk Pasar Patok, pasar hewan terbesar di Lumajang.
Langkah ini untuk mencegah penyebaran wabah Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Selain itu, pemerintah daerah juga terus menyosialisasikan penerapan physical distancing untuk memutus mata rantai virus tersebut
Kepala Dinas Perdagangan Hairil Diani mengakui, Pasar Patok merupakan pasar yang masih ramai orang. Kondisi itu memang cukup mengkhawatirkan.
Mobile_AP_Rectangle 2
Namun, karena memang belum ada perintah penutupan, pihaknya bakal mencari jalan keluar yakni dengan mengatur jadwal operasional dan pengaturan jarak, baik sesama pedagang atau dengan pembeli ketika bertransaksi.
- Advertisement -
DITROTUNAN.RADARJEMBER.ID– Pemerintah Kabupaten Lumajang bakal mengatur jadwal operasional pasar di kabupaten setempat. Termasuk Pasar Patok, pasar hewan terbesar di Lumajang.
Langkah ini untuk mencegah penyebaran wabah Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Selain itu, pemerintah daerah juga terus menyosialisasikan penerapan physical distancing untuk memutus mata rantai virus tersebut
Kepala Dinas Perdagangan Hairil Diani mengakui, Pasar Patok merupakan pasar yang masih ramai orang. Kondisi itu memang cukup mengkhawatirkan.
Namun, karena memang belum ada perintah penutupan, pihaknya bakal mencari jalan keluar yakni dengan mengatur jadwal operasional dan pengaturan jarak, baik sesama pedagang atau dengan pembeli ketika bertransaksi.
DITROTUNAN.RADARJEMBER.ID– Pemerintah Kabupaten Lumajang bakal mengatur jadwal operasional pasar di kabupaten setempat. Termasuk Pasar Patok, pasar hewan terbesar di Lumajang.
Langkah ini untuk mencegah penyebaran wabah Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Selain itu, pemerintah daerah juga terus menyosialisasikan penerapan physical distancing untuk memutus mata rantai virus tersebut
Kepala Dinas Perdagangan Hairil Diani mengakui, Pasar Patok merupakan pasar yang masih ramai orang. Kondisi itu memang cukup mengkhawatirkan.
Namun, karena memang belum ada perintah penutupan, pihaknya bakal mencari jalan keluar yakni dengan mengatur jadwal operasional dan pengaturan jarak, baik sesama pedagang atau dengan pembeli ketika bertransaksi.