LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Upaya percepatan vaksinasi untuk mencapai standar minimal herd immunity 70 persen makin digencarkan. Setelah suntik vaksin para pelajar, Pemerintah Provinsi Jawa Timur juga memberikan vaksin kepada penyandang disabilitas. Hal tersebut dilaksanakan secara serentak di masing-masing kabupaten/kota.
Sedikitnya, ada 34 penyandang disabilitas Lumajang melakukan vaksinasi di Satpas Kepolisian Resor (Polres) Lumajang, Selasa (10/8). Masing-masing disabilitas dan perwakilan keluarga dijemput di rumahnya, kemudian diantar ke gerai vaksinasi dan didampingi hingga selesai pelaksanaan Vaksinasi Merdeka Semeru.
Ketua Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kabupaten Lumajang Ali Muslimin bersyukur vaksinasi terpusat tersebut memudahkan penyandang disabilitas dan keluarganya. Sebab, beberapa waktu lalu, mereka kesulitan melakukan vaksinasi. Karenanya, langkah pelayanan jemput–antar dari Polres Lumajang sangat membantu. “Artinya, Polres Lumajang menjemput bola ke kami,” ungkapnya.
Dia mengatakan, ada lebih dari 4 ribu penyandang disabilitas di Lumajang. Akan tetapi, baru ratusan penyandang disabilitas yang sudah selesai vaksinasi. Tentu hal tersebut masih jauh dari target. Namun, pihaknya optimistis semua bisa mendapatkan vaksin.
“Sebelumnya, kami sudah vaksin di beberapa fasilitas kesehatan. Dinkes dan Dinsos juga memberi pelayanan di puskesmas terdekat. Tetapi, banyak yang masih kesulitan. Persentase penyandang disabilitas sangat sedikit. Data jumlah penyandang disabilitas ada 4 ribuan lebih. Sedangkan mereka yang sudah vaksin tidak sampai seribu orang. Ke depan akan kami lanjutkan lagi agar banyak yang mendapat vaksin,” katanya.
Sementara itu, Kapolres Lumajang AKBP Eka Yekti Hananto Seno menjelaskan, ada 51 penyandang disabilitas yang terdata di Urusan Kesehatan (Urkes) Polres Lumajang. Namun, jumlah tersebut tidak dapat terpenuhi. “Data kami ada 51 penyandang disabilitas. Dan 34 di antaranya sudah divaksin. Ini adalah upaya mempercepat terbentuknya herd immunity di Lumajang,” jelasnya.
Tidak hanya vaksinasi, Polres Lumajang juga memberikan bantuan paket sembako bagi penyandang disabilitas yang selesai vaksin. Selanjutnya, pelaksanaan vaksinasi akan terus dilakukan, mengingat banyak penyandang disabilitas belum menerima suntikan vaksin Sinovac. “Kami akan berkolaborasi dengan TNI dan Dinas Kesehatan. Kami pastikan penyandang disabilitas secara menyeluruh menerima vaksin. Sedangkan jadwalnya akan kami koordinasikan lagi,” pungkasnya.
Jurnalis : Muhammad Sidkin Ali
Fotografer : Muhammad Sidkin Ali
Redaktur : Lintang Anis Bena Kinanti