Mobile_AP_Rectangle 1
LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Dugaan hilangnya salah satu operator alat berat pertambangan pasir semakin kuat. Kondisi itu menyusul korban yang bernama Fathur Rahman, warga Desa Petunjungan, Kecamatan Paiton, Probolinggo, sampai saat ini belum ditemukan.
Tak hanya dua saksi korban yang diperiksa oleh kepolisian. Waker atau penjaga keamanan juga diperiksa. Ketiganya mulai dimintai keterangan mengenai titik lokasi terakhir korban sebelum dinyatakan hilang. Termasuk mulai menelusuri perusahaan mana yang mempekerjakan korban.
Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Masykur menjelaskan, pemeriksaan sementara bakal dilakukan pada waker yang katanya menjadi orang terakhir yang membangunkan korban ketika kejadian. Setelah itu, pemeriksaan selanjutnya bakal dilakukan pada dua orang teman-temannya.
Mobile_AP_Rectangle 2
“Informasi yang kami terima, ada satu korban yang tersapu lahar panas. Kami akan memanggil saksi-saksi yang berkaitan supaya orang Probolinggo itu ditemukan. Setelah semuanya jelas, barulah pencarian bisa dilakukan. Soalnya sampai saat ini informasi ini terus berkembang di masyarakat,” jelasnya.
- Advertisement -
LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Dugaan hilangnya salah satu operator alat berat pertambangan pasir semakin kuat. Kondisi itu menyusul korban yang bernama Fathur Rahman, warga Desa Petunjungan, Kecamatan Paiton, Probolinggo, sampai saat ini belum ditemukan.
Tak hanya dua saksi korban yang diperiksa oleh kepolisian. Waker atau penjaga keamanan juga diperiksa. Ketiganya mulai dimintai keterangan mengenai titik lokasi terakhir korban sebelum dinyatakan hilang. Termasuk mulai menelusuri perusahaan mana yang mempekerjakan korban.
Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Masykur menjelaskan, pemeriksaan sementara bakal dilakukan pada waker yang katanya menjadi orang terakhir yang membangunkan korban ketika kejadian. Setelah itu, pemeriksaan selanjutnya bakal dilakukan pada dua orang teman-temannya.
“Informasi yang kami terima, ada satu korban yang tersapu lahar panas. Kami akan memanggil saksi-saksi yang berkaitan supaya orang Probolinggo itu ditemukan. Setelah semuanya jelas, barulah pencarian bisa dilakukan. Soalnya sampai saat ini informasi ini terus berkembang di masyarakat,” jelasnya.
LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Dugaan hilangnya salah satu operator alat berat pertambangan pasir semakin kuat. Kondisi itu menyusul korban yang bernama Fathur Rahman, warga Desa Petunjungan, Kecamatan Paiton, Probolinggo, sampai saat ini belum ditemukan.
Tak hanya dua saksi korban yang diperiksa oleh kepolisian. Waker atau penjaga keamanan juga diperiksa. Ketiganya mulai dimintai keterangan mengenai titik lokasi terakhir korban sebelum dinyatakan hilang. Termasuk mulai menelusuri perusahaan mana yang mempekerjakan korban.
Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Masykur menjelaskan, pemeriksaan sementara bakal dilakukan pada waker yang katanya menjadi orang terakhir yang membangunkan korban ketika kejadian. Setelah itu, pemeriksaan selanjutnya bakal dilakukan pada dua orang teman-temannya.
“Informasi yang kami terima, ada satu korban yang tersapu lahar panas. Kami akan memanggil saksi-saksi yang berkaitan supaya orang Probolinggo itu ditemukan. Setelah semuanya jelas, barulah pencarian bisa dilakukan. Soalnya sampai saat ini informasi ini terus berkembang di masyarakat,” jelasnya.