29.7 C
Jember
Thursday, 30 March 2023

KONI Lumajang Pertimbangkan Reward untuk Atlet Berprestasi

Mobile_AP_Rectangle 1

LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Seyogiyanya, atlet kontingen yang berprestasi di PON diberikan reward. Namun, sejauh ini belum ada pembahasan khusus mengenai suntikan tersebut. Terutama bagi atlet Lumajang yang berlaga di PON Papua. Ada empat atlet yang ikut memperkuat kontingen Jawa Timur. Hasil sementara, tiga medali berhasil didapatkan dari dua atlet. Masing-masing Wushu dan Sepak Takraw.

Ngateman, Ketua komite Olahraga Nasional (KONI) Lumajang mengatakan, belum ada pembahasan khusus reward bagi atlet Lumajang. Sebab, dua atlet lain masih bertanding di nomor taekwondo dan gulat. Sehingga, hal tersebut belum bisa diputuskan dalam waktu dekat ini.

“Belum ada informasinya. Biasanya ada reward saat peringatan Hari Jadi Lumajang bulan Desember. Memang, KONI ada anggaran bagi atlet berprestasi. Namun, kami belum bisa menyampaikan reward-nya apa dan berapa. Karena kami belum tahu berapa medali yang akan dibawa pulang. Nanti Pemda Lumajang yang akan merumuskan reward-nya,” katanya

Mobile_AP_Rectangle 2

Dia menjelaskan, dua medali diraih oleh Saiful Rijal di nomor sepak takraw. Sedangkan satu medali diraih oleh Efi Dian Sofiana dari nomor wushu. “Atlet kami dari sepak takraw meraih medali emas dan perak. Sedangkan, Efi berhasil meraih medali perunggu dari wushu. Tentu, ini menjadi kebanggan tersendiri bagi para atlet Lumajang lainnya,” jelasnya.

Dia berharap, perolehan medali bisa terus bertambah. Sebab, perolehan tersebut sangat berdampak bagi atlet lain. “Sementara tiga medali itu bisa memiliki dampak bagi insan olahraga. Terutama mereka (atlet,Red) yang akan menjalani Porprov tahun depan. Sehingga, mereka akan termotivasi untuk meraih medali bagi Kabupaten Lumajang,” harapnya.

 

 

Jurnalis : Muhammad Sidkin Ali
Fotografer : Istimewa
Redaktur : Hafid Asnan

- Advertisement -

LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Seyogiyanya, atlet kontingen yang berprestasi di PON diberikan reward. Namun, sejauh ini belum ada pembahasan khusus mengenai suntikan tersebut. Terutama bagi atlet Lumajang yang berlaga di PON Papua. Ada empat atlet yang ikut memperkuat kontingen Jawa Timur. Hasil sementara, tiga medali berhasil didapatkan dari dua atlet. Masing-masing Wushu dan Sepak Takraw.

Ngateman, Ketua komite Olahraga Nasional (KONI) Lumajang mengatakan, belum ada pembahasan khusus reward bagi atlet Lumajang. Sebab, dua atlet lain masih bertanding di nomor taekwondo dan gulat. Sehingga, hal tersebut belum bisa diputuskan dalam waktu dekat ini.

“Belum ada informasinya. Biasanya ada reward saat peringatan Hari Jadi Lumajang bulan Desember. Memang, KONI ada anggaran bagi atlet berprestasi. Namun, kami belum bisa menyampaikan reward-nya apa dan berapa. Karena kami belum tahu berapa medali yang akan dibawa pulang. Nanti Pemda Lumajang yang akan merumuskan reward-nya,” katanya

Dia menjelaskan, dua medali diraih oleh Saiful Rijal di nomor sepak takraw. Sedangkan satu medali diraih oleh Efi Dian Sofiana dari nomor wushu. “Atlet kami dari sepak takraw meraih medali emas dan perak. Sedangkan, Efi berhasil meraih medali perunggu dari wushu. Tentu, ini menjadi kebanggan tersendiri bagi para atlet Lumajang lainnya,” jelasnya.

Dia berharap, perolehan medali bisa terus bertambah. Sebab, perolehan tersebut sangat berdampak bagi atlet lain. “Sementara tiga medali itu bisa memiliki dampak bagi insan olahraga. Terutama mereka (atlet,Red) yang akan menjalani Porprov tahun depan. Sehingga, mereka akan termotivasi untuk meraih medali bagi Kabupaten Lumajang,” harapnya.

 

 

Jurnalis : Muhammad Sidkin Ali
Fotografer : Istimewa
Redaktur : Hafid Asnan

LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Seyogiyanya, atlet kontingen yang berprestasi di PON diberikan reward. Namun, sejauh ini belum ada pembahasan khusus mengenai suntikan tersebut. Terutama bagi atlet Lumajang yang berlaga di PON Papua. Ada empat atlet yang ikut memperkuat kontingen Jawa Timur. Hasil sementara, tiga medali berhasil didapatkan dari dua atlet. Masing-masing Wushu dan Sepak Takraw.

Ngateman, Ketua komite Olahraga Nasional (KONI) Lumajang mengatakan, belum ada pembahasan khusus reward bagi atlet Lumajang. Sebab, dua atlet lain masih bertanding di nomor taekwondo dan gulat. Sehingga, hal tersebut belum bisa diputuskan dalam waktu dekat ini.

“Belum ada informasinya. Biasanya ada reward saat peringatan Hari Jadi Lumajang bulan Desember. Memang, KONI ada anggaran bagi atlet berprestasi. Namun, kami belum bisa menyampaikan reward-nya apa dan berapa. Karena kami belum tahu berapa medali yang akan dibawa pulang. Nanti Pemda Lumajang yang akan merumuskan reward-nya,” katanya

Dia menjelaskan, dua medali diraih oleh Saiful Rijal di nomor sepak takraw. Sedangkan satu medali diraih oleh Efi Dian Sofiana dari nomor wushu. “Atlet kami dari sepak takraw meraih medali emas dan perak. Sedangkan, Efi berhasil meraih medali perunggu dari wushu. Tentu, ini menjadi kebanggan tersendiri bagi para atlet Lumajang lainnya,” jelasnya.

Dia berharap, perolehan medali bisa terus bertambah. Sebab, perolehan tersebut sangat berdampak bagi atlet lain. “Sementara tiga medali itu bisa memiliki dampak bagi insan olahraga. Terutama mereka (atlet,Red) yang akan menjalani Porprov tahun depan. Sehingga, mereka akan termotivasi untuk meraih medali bagi Kabupaten Lumajang,” harapnya.

 

 

Jurnalis : Muhammad Sidkin Ali
Fotografer : Istimewa
Redaktur : Hafid Asnan

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca