29.4 C
Jember
Wednesday, 22 March 2023

SMP Al Ikhlash Luncurkan Dua Buku

Hasil Karya Guru dan Siswa

Mobile_AP_Rectangle 1

LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Masa pandemi tidak menyurutkan semangat untuk terus berkarya. Sebab, sejatinya ada banyak waktu luang yang bisa dimanfaatkan untuk mengasah keterampilan. Salah satunya dengan menulis. Seperti yang dilakukan para guru dan siswa SMP Al Ikhlash Lumajang. Meski pandemi, mereka berhasil menelurkan dua karya buku.

Arinta Nursetyasari SPsi, ketua panitia, mengatakan, dua buku diluncurkan oleh Drs Djatto MM, Direktur Lembaga Pendidikan Al Ikhlash, bersamaan dengan pelepasan siswa-siswi kelas sembilan SMP. “Hari ini (Sabtu, Red), kami lepas 70 siswa SMP untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi. Sekaligus kami luncurkan dua buku karya siswa dan guru,” katanya.

Dia menjelaskan, buku pertama merupakan karya 25 siswa SMP. Karya tersebut dikumpulkan menjadi sebuah antologi. “Awalnya, kami mengadakan lomba menulis dalam peringatan Hari Bahasa tahun lalu. Lalu, para siswa delegasi kelas yang tulisannya terbaik akan dapat reward berupa pencantuman karya dalam buku antologi. Hasilnya, 25 siswa terpilih dan diterbitkan melalui buku,” jelasnya.

Mobile_AP_Rectangle 2

Dia menambahkan, buku tersebut berjudul Rujak Manis. “Itu akronim dari ruang jejak milenial cinta nulis. Berisi tentang rasa cinta dan bangganya menjadi siswa dan bagian dari SMP Al Ikhlash,” tambahnya.

Sedangkan buku karya guru berjudul Terang Benderang. Hal itu sesuai tagline sekolah, yaitu terang benderang. “Buku guru tersebut ditulis oleh 24 tenaga pendidik yang ada. Semuanya terlibat dalam penulisan itu. Karena mereka memiliki curahan, harapan, dan keinginan yang hendak disampaikan. Tidak secara lisan, namun melalui tulisan,” tuturnya.

Pihaknya berharap, para siswa dan guru konsisten untuk terus berkarya melalui tulisan. Sebab, pihaknya berkomitmen menjadi sekolah jurnalistik pertama di Lumajang. “Ini akan menjadi agenda rutin sekolah. Saat ini buku dicetak hanya untuk internal. Ke depan, kami berencana mencetaknya dan mempublikasikan secara umum ke masyarakat,” harapnya.

Jurnalis: mg2
Fotografer: Istimewa
Editor: Hafid Asnan

- Advertisement -

LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Masa pandemi tidak menyurutkan semangat untuk terus berkarya. Sebab, sejatinya ada banyak waktu luang yang bisa dimanfaatkan untuk mengasah keterampilan. Salah satunya dengan menulis. Seperti yang dilakukan para guru dan siswa SMP Al Ikhlash Lumajang. Meski pandemi, mereka berhasil menelurkan dua karya buku.

Arinta Nursetyasari SPsi, ketua panitia, mengatakan, dua buku diluncurkan oleh Drs Djatto MM, Direktur Lembaga Pendidikan Al Ikhlash, bersamaan dengan pelepasan siswa-siswi kelas sembilan SMP. “Hari ini (Sabtu, Red), kami lepas 70 siswa SMP untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi. Sekaligus kami luncurkan dua buku karya siswa dan guru,” katanya.

Dia menjelaskan, buku pertama merupakan karya 25 siswa SMP. Karya tersebut dikumpulkan menjadi sebuah antologi. “Awalnya, kami mengadakan lomba menulis dalam peringatan Hari Bahasa tahun lalu. Lalu, para siswa delegasi kelas yang tulisannya terbaik akan dapat reward berupa pencantuman karya dalam buku antologi. Hasilnya, 25 siswa terpilih dan diterbitkan melalui buku,” jelasnya.

Dia menambahkan, buku tersebut berjudul Rujak Manis. “Itu akronim dari ruang jejak milenial cinta nulis. Berisi tentang rasa cinta dan bangganya menjadi siswa dan bagian dari SMP Al Ikhlash,” tambahnya.

Sedangkan buku karya guru berjudul Terang Benderang. Hal itu sesuai tagline sekolah, yaitu terang benderang. “Buku guru tersebut ditulis oleh 24 tenaga pendidik yang ada. Semuanya terlibat dalam penulisan itu. Karena mereka memiliki curahan, harapan, dan keinginan yang hendak disampaikan. Tidak secara lisan, namun melalui tulisan,” tuturnya.

Pihaknya berharap, para siswa dan guru konsisten untuk terus berkarya melalui tulisan. Sebab, pihaknya berkomitmen menjadi sekolah jurnalistik pertama di Lumajang. “Ini akan menjadi agenda rutin sekolah. Saat ini buku dicetak hanya untuk internal. Ke depan, kami berencana mencetaknya dan mempublikasikan secara umum ke masyarakat,” harapnya.

Jurnalis: mg2
Fotografer: Istimewa
Editor: Hafid Asnan

LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Masa pandemi tidak menyurutkan semangat untuk terus berkarya. Sebab, sejatinya ada banyak waktu luang yang bisa dimanfaatkan untuk mengasah keterampilan. Salah satunya dengan menulis. Seperti yang dilakukan para guru dan siswa SMP Al Ikhlash Lumajang. Meski pandemi, mereka berhasil menelurkan dua karya buku.

Arinta Nursetyasari SPsi, ketua panitia, mengatakan, dua buku diluncurkan oleh Drs Djatto MM, Direktur Lembaga Pendidikan Al Ikhlash, bersamaan dengan pelepasan siswa-siswi kelas sembilan SMP. “Hari ini (Sabtu, Red), kami lepas 70 siswa SMP untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi. Sekaligus kami luncurkan dua buku karya siswa dan guru,” katanya.

Dia menjelaskan, buku pertama merupakan karya 25 siswa SMP. Karya tersebut dikumpulkan menjadi sebuah antologi. “Awalnya, kami mengadakan lomba menulis dalam peringatan Hari Bahasa tahun lalu. Lalu, para siswa delegasi kelas yang tulisannya terbaik akan dapat reward berupa pencantuman karya dalam buku antologi. Hasilnya, 25 siswa terpilih dan diterbitkan melalui buku,” jelasnya.

Dia menambahkan, buku tersebut berjudul Rujak Manis. “Itu akronim dari ruang jejak milenial cinta nulis. Berisi tentang rasa cinta dan bangganya menjadi siswa dan bagian dari SMP Al Ikhlash,” tambahnya.

Sedangkan buku karya guru berjudul Terang Benderang. Hal itu sesuai tagline sekolah, yaitu terang benderang. “Buku guru tersebut ditulis oleh 24 tenaga pendidik yang ada. Semuanya terlibat dalam penulisan itu. Karena mereka memiliki curahan, harapan, dan keinginan yang hendak disampaikan. Tidak secara lisan, namun melalui tulisan,” tuturnya.

Pihaknya berharap, para siswa dan guru konsisten untuk terus berkarya melalui tulisan. Sebab, pihaknya berkomitmen menjadi sekolah jurnalistik pertama di Lumajang. “Ini akan menjadi agenda rutin sekolah. Saat ini buku dicetak hanya untuk internal. Ke depan, kami berencana mencetaknya dan mempublikasikan secara umum ke masyarakat,” harapnya.

Jurnalis: mg2
Fotografer: Istimewa
Editor: Hafid Asnan

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca