Mobile_AP_Rectangle 1
LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – AMP merupakan gabungan perusahaan yang katanya pekerjaan jalannya sudah teruji. Sebab, pada pertengahan tahun 2019 lalu, mereka melakukan uji coba di jalan sekitar Air Weapon Range (AWR) Pandanwangi. Hasilnya cukup mengagumkan. Apalagi diklaim juga dianggap hemat anggaran.
Plt Kasi Pemeliharaan dan Bangunan Penunjang Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Lumajang Subowo menjelaskan, progres pembangunan jalan kabupaten di beberapa titik pada hampir seluruh kecamatan bakal rampung. Seluruh kontraktor telah menyelesaikan pembangunan di tahap pertama.
“Dari 40 ruas jalan kabupaten yang direncanakan, 39 di antaranya sudah dikerjakan. Satu kontraktor ada yang mengerjakan 1, 2, sampai 4 ruas jalan. Bergantung kemampuan masing-masing perusahaan. Tetapi, mereka harus mendapat dukungan dari AMP. Karena AMP sudah teruji pekerjaannya,” katanya.
Mobile_AP_Rectangle 2
Menurut dia, AMP dianggap memiliki sejumlah alat yang mampu membangun jalan aspal standar yang disepakati bersama. Jika tidak mendapat pinjaman alat itu dari mereka, alias restu, otomatis seluruh kontraktor yang ingin ikut proses lelang pembangunan ruas jalan kabupaten ini tidak bisa mengerjakan.
- Advertisement -
LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – AMP merupakan gabungan perusahaan yang katanya pekerjaan jalannya sudah teruji. Sebab, pada pertengahan tahun 2019 lalu, mereka melakukan uji coba di jalan sekitar Air Weapon Range (AWR) Pandanwangi. Hasilnya cukup mengagumkan. Apalagi diklaim juga dianggap hemat anggaran.
Plt Kasi Pemeliharaan dan Bangunan Penunjang Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Lumajang Subowo menjelaskan, progres pembangunan jalan kabupaten di beberapa titik pada hampir seluruh kecamatan bakal rampung. Seluruh kontraktor telah menyelesaikan pembangunan di tahap pertama.
“Dari 40 ruas jalan kabupaten yang direncanakan, 39 di antaranya sudah dikerjakan. Satu kontraktor ada yang mengerjakan 1, 2, sampai 4 ruas jalan. Bergantung kemampuan masing-masing perusahaan. Tetapi, mereka harus mendapat dukungan dari AMP. Karena AMP sudah teruji pekerjaannya,” katanya.
Menurut dia, AMP dianggap memiliki sejumlah alat yang mampu membangun jalan aspal standar yang disepakati bersama. Jika tidak mendapat pinjaman alat itu dari mereka, alias restu, otomatis seluruh kontraktor yang ingin ikut proses lelang pembangunan ruas jalan kabupaten ini tidak bisa mengerjakan.
LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – AMP merupakan gabungan perusahaan yang katanya pekerjaan jalannya sudah teruji. Sebab, pada pertengahan tahun 2019 lalu, mereka melakukan uji coba di jalan sekitar Air Weapon Range (AWR) Pandanwangi. Hasilnya cukup mengagumkan. Apalagi diklaim juga dianggap hemat anggaran.
Plt Kasi Pemeliharaan dan Bangunan Penunjang Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Lumajang Subowo menjelaskan, progres pembangunan jalan kabupaten di beberapa titik pada hampir seluruh kecamatan bakal rampung. Seluruh kontraktor telah menyelesaikan pembangunan di tahap pertama.
“Dari 40 ruas jalan kabupaten yang direncanakan, 39 di antaranya sudah dikerjakan. Satu kontraktor ada yang mengerjakan 1, 2, sampai 4 ruas jalan. Bergantung kemampuan masing-masing perusahaan. Tetapi, mereka harus mendapat dukungan dari AMP. Karena AMP sudah teruji pekerjaannya,” katanya.
Menurut dia, AMP dianggap memiliki sejumlah alat yang mampu membangun jalan aspal standar yang disepakati bersama. Jika tidak mendapat pinjaman alat itu dari mereka, alias restu, otomatis seluruh kontraktor yang ingin ikut proses lelang pembangunan ruas jalan kabupaten ini tidak bisa mengerjakan.