29.7 C
Jember
Sunday, 26 March 2023

Hobi Pelihara Burung Murai, Laku Jutaan Rupiah

Sempat Ditentang, lalu Didukung Istri

Mobile_AP_Rectangle 1

LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Kicauan burung merdu terdengar di salah satu rumah warga. Suaranya yang indah memikat hati warga yang mendengar. Suara tersebut berasal dari rumah Alfin. Warga Kelurahan Kepuharjo, Lumajang, tersebut ternyata memelihara burung murai.

Alfin mengaku, awalnya hanya memelihara burung murai. Selanjutnya, dia mulai mencoba beternak. Tak disangka, hobinya tersebut bisa menjadi ladang rezeki bagi keluarganya. Bagaimana tidak, dia meraup keuntungan hingga jutaan rupiah dalam setiap penjualan burung murai batu medan tersebut.

“Memang saya senang memelihara burung. Terutama burung murai batu medan. Pertama saya membeli sepasang dengan harga yang mahal. Tidak hanya itu, istri saya juga menentang hobi ini. Karena menurut istri, harganya menguras kantong,” ungkap Alfin, yang juga menjadi guru SLB tersebut.

Mobile_AP_Rectangle 2

Selama enam bulan, dia mendapat tantangan. Namun, setelah itu hobinya membuahkan hasil. Pasalnya, burung murai batu miliknya dilirik konsumen dengan harga fantastis. Melihat hal itu, sang istri langsung mendukung penuh hobinya.

“Burung murai batu ini jenis burung yang cukup eksis di kalangan pencinta burung. Burung ini juga tersebar luas di Pulau Sumatera, Jawa, dan semenanjung Malaysia. Tampilannya juga sangat cantik. Selain itu, suara kiacauannya semakin menjadi daya tarik bagi sejumlah pencinta burung seperti saya,” jelasnya.

Berkat tekad besar dan kegigihannya membudidayakan burung murai, kondisi ekonomi keluarganya terbantu. Sebab, setiap bulannya, selalu ada burung murai yang terjual hingga ke luar daerah.

 

 

Jurnalis : Muhammad Sidkin Ali
Fotografer : Halodoc
Redaktur : Hafid Asnan

- Advertisement -

LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Kicauan burung merdu terdengar di salah satu rumah warga. Suaranya yang indah memikat hati warga yang mendengar. Suara tersebut berasal dari rumah Alfin. Warga Kelurahan Kepuharjo, Lumajang, tersebut ternyata memelihara burung murai.

Alfin mengaku, awalnya hanya memelihara burung murai. Selanjutnya, dia mulai mencoba beternak. Tak disangka, hobinya tersebut bisa menjadi ladang rezeki bagi keluarganya. Bagaimana tidak, dia meraup keuntungan hingga jutaan rupiah dalam setiap penjualan burung murai batu medan tersebut.

“Memang saya senang memelihara burung. Terutama burung murai batu medan. Pertama saya membeli sepasang dengan harga yang mahal. Tidak hanya itu, istri saya juga menentang hobi ini. Karena menurut istri, harganya menguras kantong,” ungkap Alfin, yang juga menjadi guru SLB tersebut.

Selama enam bulan, dia mendapat tantangan. Namun, setelah itu hobinya membuahkan hasil. Pasalnya, burung murai batu miliknya dilirik konsumen dengan harga fantastis. Melihat hal itu, sang istri langsung mendukung penuh hobinya.

“Burung murai batu ini jenis burung yang cukup eksis di kalangan pencinta burung. Burung ini juga tersebar luas di Pulau Sumatera, Jawa, dan semenanjung Malaysia. Tampilannya juga sangat cantik. Selain itu, suara kiacauannya semakin menjadi daya tarik bagi sejumlah pencinta burung seperti saya,” jelasnya.

Berkat tekad besar dan kegigihannya membudidayakan burung murai, kondisi ekonomi keluarganya terbantu. Sebab, setiap bulannya, selalu ada burung murai yang terjual hingga ke luar daerah.

 

 

Jurnalis : Muhammad Sidkin Ali
Fotografer : Halodoc
Redaktur : Hafid Asnan

LUMAJANG, RADARJEMBER.ID – Kicauan burung merdu terdengar di salah satu rumah warga. Suaranya yang indah memikat hati warga yang mendengar. Suara tersebut berasal dari rumah Alfin. Warga Kelurahan Kepuharjo, Lumajang, tersebut ternyata memelihara burung murai.

Alfin mengaku, awalnya hanya memelihara burung murai. Selanjutnya, dia mulai mencoba beternak. Tak disangka, hobinya tersebut bisa menjadi ladang rezeki bagi keluarganya. Bagaimana tidak, dia meraup keuntungan hingga jutaan rupiah dalam setiap penjualan burung murai batu medan tersebut.

“Memang saya senang memelihara burung. Terutama burung murai batu medan. Pertama saya membeli sepasang dengan harga yang mahal. Tidak hanya itu, istri saya juga menentang hobi ini. Karena menurut istri, harganya menguras kantong,” ungkap Alfin, yang juga menjadi guru SLB tersebut.

Selama enam bulan, dia mendapat tantangan. Namun, setelah itu hobinya membuahkan hasil. Pasalnya, burung murai batu miliknya dilirik konsumen dengan harga fantastis. Melihat hal itu, sang istri langsung mendukung penuh hobinya.

“Burung murai batu ini jenis burung yang cukup eksis di kalangan pencinta burung. Burung ini juga tersebar luas di Pulau Sumatera, Jawa, dan semenanjung Malaysia. Tampilannya juga sangat cantik. Selain itu, suara kiacauannya semakin menjadi daya tarik bagi sejumlah pencinta burung seperti saya,” jelasnya.

Berkat tekad besar dan kegigihannya membudidayakan burung murai, kondisi ekonomi keluarganya terbantu. Sebab, setiap bulannya, selalu ada burung murai yang terjual hingga ke luar daerah.

 

 

Jurnalis : Muhammad Sidkin Ali
Fotografer : Halodoc
Redaktur : Hafid Asnan

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca