Mobile_AP_Rectangle 1
ARAB SAUDI, Radar Jember – Suhu panas di Kota Makkah bisa mencapai 42 derajat Celsius. Jauh lebih tinggi dibandingkan Jember yang hanya 28 derajat selsius. Kondisi itu perlu diadaptasi oleh jemaah haji, karena dapat berdampak buruk terhadap kondisi kesehatan tubuh. Demi menghindari suhu panas tinggi, jemaah haji asal Jember melaksanakan umrah pada malam hari.
BACA JUGA: Dimulai Hari Ini, Tes SBMPN Polije Berlangsung di Tiga Kampus
Selama beberapa hari di Makkah, jemaah haji asal Jember telah menuntaskan ziarah di seputar Makkah. Dilaporkan dari Tanah Suci, sebagian jemaah telah melakukan ibadah umrah sunah sebanyak tiga kali. Pelaksanaan umrah dilakukan pada malam hari. Sesuai dengan imbauan dari panitia penyelenggara ibadah haji (PPIH).
Mobile_AP_Rectangle 2
Ketua kloter 26 asal Jember, Maijoso, mengatakan, jemaah terus memanfaatkan waktu tunggu dengan ibadah di Masjidilharam. Bahkan, jemaah mengobati rasa jenuhnya dengan berbelanja. “Jemaah juga sudah mulai belanja oleh-oleh untuk keluarganya,” ujarnya.
- Advertisement -
ARAB SAUDI, Radar Jember – Suhu panas di Kota Makkah bisa mencapai 42 derajat Celsius. Jauh lebih tinggi dibandingkan Jember yang hanya 28 derajat selsius. Kondisi itu perlu diadaptasi oleh jemaah haji, karena dapat berdampak buruk terhadap kondisi kesehatan tubuh. Demi menghindari suhu panas tinggi, jemaah haji asal Jember melaksanakan umrah pada malam hari.
BACA JUGA: Dimulai Hari Ini, Tes SBMPN Polije Berlangsung di Tiga Kampus
Selama beberapa hari di Makkah, jemaah haji asal Jember telah menuntaskan ziarah di seputar Makkah. Dilaporkan dari Tanah Suci, sebagian jemaah telah melakukan ibadah umrah sunah sebanyak tiga kali. Pelaksanaan umrah dilakukan pada malam hari. Sesuai dengan imbauan dari panitia penyelenggara ibadah haji (PPIH).
Ketua kloter 26 asal Jember, Maijoso, mengatakan, jemaah terus memanfaatkan waktu tunggu dengan ibadah di Masjidilharam. Bahkan, jemaah mengobati rasa jenuhnya dengan berbelanja. “Jemaah juga sudah mulai belanja oleh-oleh untuk keluarganya,” ujarnya.
ARAB SAUDI, Radar Jember – Suhu panas di Kota Makkah bisa mencapai 42 derajat Celsius. Jauh lebih tinggi dibandingkan Jember yang hanya 28 derajat selsius. Kondisi itu perlu diadaptasi oleh jemaah haji, karena dapat berdampak buruk terhadap kondisi kesehatan tubuh. Demi menghindari suhu panas tinggi, jemaah haji asal Jember melaksanakan umrah pada malam hari.
BACA JUGA: Dimulai Hari Ini, Tes SBMPN Polije Berlangsung di Tiga Kampus
Selama beberapa hari di Makkah, jemaah haji asal Jember telah menuntaskan ziarah di seputar Makkah. Dilaporkan dari Tanah Suci, sebagian jemaah telah melakukan ibadah umrah sunah sebanyak tiga kali. Pelaksanaan umrah dilakukan pada malam hari. Sesuai dengan imbauan dari panitia penyelenggara ibadah haji (PPIH).
Ketua kloter 26 asal Jember, Maijoso, mengatakan, jemaah terus memanfaatkan waktu tunggu dengan ibadah di Masjidilharam. Bahkan, jemaah mengobati rasa jenuhnya dengan berbelanja. “Jemaah juga sudah mulai belanja oleh-oleh untuk keluarganya,” ujarnya.