Uniknya Bantuan dari Bu Risma untuk Difabel Jenggawah Jember yang Viral

Mensos Bantu Ayam Plus Kandang, Lele dengan Kolam dan Pakannya

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Seusai dikunjungi para relawan, kini dua bersaudara penyandang disabilitas asal Desa Jatimulyo, Kecamatan Jenggawah Jember, Rudi (18) dan Rosidi (11) disambangi oleh Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini, kemarin (28/11).

TURUN LANGSUNG: Mensos Tri Rismaharini menyampaikan perihal kunjungannya kepada wartawan. Bersama rombongan, mantan Wali Kota Surabaya ini menyambangi dua bocah difabel di Desa Jatimulyo, Jenggawah, kemarin (28/11).

Pada kunjungan tersebut, Risma didampingi oleh tim medis dan terapis guna mengecek kesehatan dua bocah tersebut. Kemudian, memberikan bantuan berupa alat khusus seperti tempat tidur sekaligus kursi roda bagi Rosidi agar dia tidak selalu dipangku oleh orang tuanya. “Karena dua putra beliau ini harus diperhatikan secara khusus, maka kami beri alat bantu khusus. Agar orang tuanya tidak terbelenggu dan bisa melakukan aktivitas harian dengan normal,” ungkap Risma.

TONTON JUGA VIDEONYA [Klik Disini]

TONTON JUGA VIDEONYA [Klik Disini]

Selain itu, Risma juga memberikan bantuan pemenuhan kebutuhan nutrisi untuk dua bersaudara itu dengan memberikan 20 ekor ayam petelur, lengkap dengan kandang dan pakannya. Juga ratusan bibit ikan lele, lengkap dengan kolamnya. Menurut dia, selain demi mencukupi kebutuhan pangan Rudi dan Rosidi, jika produksi telur ayam dan ikan tersebut berlebih, juga bisa dijual untuk membeli keperluan lainnya.

Pada saat itu, mantan Wali Kota Surabaya ini melihat langsung kondisi dua bersaudara tersebut. Dia mengatakan akan terus berkonsultasi dengan dokter yang ahli di bidangnya untuk memberi pengobatan efektif bagi mereka. “Yang satu hiperaktif. Kami sudah konsultasikan kepada dokter supaya hiperaktifnya agak turun. Kemudian, nutrisi otak dan sebagainya,” tambah Risma.

Oleh karenanya, dia juga melakukan terapi khusus untuk meningkatkan kesehatan keduanya. Memang sebelumnya, Sayadi, yang merupakan ayah Rudi dan Rosidi, menolak tawaran pengobatan gratis yang ditujukan kepada kedua anaknya. Namun, saat ini Risma kembali mendiskusikan kepada pihak keluarga agar mengikuti anjuran tim terapis yang akan mendampingi keseharian dua bocah tersebut.

“Orang tuanya memang menolak untuk dibawa keluar. Tapi, saya yakin pelan-pelan akan terbuka, mungkin setelah ada perubahan. Karena mereka belum yakin putranya bisa berubah. Tapi, kalau nanti sudah berubah, saya yakin akan ada kemauan,” ucapnya.

TONTON JUGA VIDEONYA [Klik Disini]

TONTON JUGA VIDEONYA [Klik Disini]

Pemenuhan kebutuhan nutrisi Rudi dan Rosidi setiap bulannya akan disuplai oleh Kemensos. Sementara itu, Sayadi, yang saat itu menyaksikan sendiri kehadiran Risma, tim medis, dan terapis, hanya bisa diam dan mengucapkan terima kasih. Dia mengakui, penolakan yang ia lakukan sebelumnya merupakan akibat dari trauma masa lalu saat anaknya tak sanggup untuk dioperasi. “Ini katanya mau diobati dulu. Ya, kami hanya bisa ucapkan terima kasih sudah mau membantu,” jelasnya.

Reporter : Delfi Nihayah/Radar Jember

Fotografer :

Editor : Mahrus Sholih/Radar Jember