JEMBER, RADARJEMBER.ID – Selain Pasar Ramadan, Pemkab Jember bakal menggeber Pasar Murah di sejumlah kecamatan. Bahan pokok penting (bapokting) akan disediakan dengan harga yang lebih murah. Kegiatan tersebut dilakukan bergilir mulai 27 Maret hingga 12 April mendatang.
Ratusan UMKM Digerakkan dalam Pasar Ramadan di Alun-alun Jember
Penyelenggaraan Pasar Murah dilakukan dengan kolaborasi beberapa pihak seperti Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jember, Bulog, dan sejumlah stakeholder yang menyediakan bapokting. Seperti beras, gula, minyak goreng, bawang merah, bawang putih, telur, hingga tepung terigu.
Pasar murah dimulai hari ini (27/3) di halaman Kantor Kecamatan Kalisat. Dimulai pukul 08.00 sampai selesai. Nantinya, penyelenggaraan pasar murah di setiap kecamatan juga akan ditempatkan di lokasi serupa, yaitu di halaman kantor kecamatan.
Gelaran itu sebagai bagian dari antisipasi kelangkaan dan naiknya bapokting di bulan puasa hingga menjelang Hari Raya Idul Fitri. Masyarakat bisa membeli bapokting yang dibutuhkan di pasar murah dengan harga yang lebih terjangkau. Harapannya, adanya pasar tersebut bisa menjadi pengendali harga di pasaran, juga sebagai antisipasi adanya lonjakan harga yang biasa terjadi saat menjelang hari raya.
Sebelumnya, Bupati Jember Hendy Siswanto telah melakukan rakor pengendalian inflasi bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Jember dan membahas soal antisipasi ketersediaan bapokting serta lonjakan harga. Sebab, bapokting kerap menjadi salah satu penyumbang naiknya inflasi saat Ramadan.
Melalui penyelenggaraan pasar murah, diharapkan laju inflasi bisa dikendalikan. Masyarakat juga lebih mudah mendapatkan kebutuhan hariannya karena pasokan bapokting sudah dipastikan cukup. “Dengan harga yang relatif murah, bisa menjangkau rakyat di kalangan bawah. Jadi, daya beli mereka (warga, Red) tetap ada, inflasi pun bisa terkendali,” tutur Bupati Hendy. (sil/c2/dwi)