SURABAYA.RADARJEMBER.ID– Jawa Pos Radar Jember mencatatkan prestasi apik selama 2021 kemarin. Berdasarkan hasil evaluasi yang diselenggarakan Jawa Pos Radar (JPR) di Bumi Resort Surabaya, Selasa (25/1), Jawa Pos Radar Jember meraih peringkat pertama dengan nilai B dalam kategori perusahaan kelas AA atau level menengah di bawah bendera JPR. Penghargaan ini diberikan langsung oleh Direktur Utama Jawa Pos Radar Leak Kustiyo.
Dalam rapat evaluasi yang digelar oleh JPR, Jawa Pos Radar Jember meraih skor 26, lebih tinggi dua poin dibanding dengan tahun lalu yakni 24. Performance kinerja menjadi penilaian untuk menentukan yang terbaik. Indikator terbaik tersebut ada enam poin, yaitu oplah koran, omzet iklan, perolehan laba, umur piutang koran, umur piutang iklan dan profit on sale atau efisiensi. “Dari enam parameter penilaian itu, lima di antaranya berhasil diraih dengan nilai A atau sempurna oleh Jawa Pos Radar Jember,” ungkap Direktur Jawa Pos Radar Jember Abdul Choliq Baya.
Selaku perusahaan induk yang membawahi 19 perusahaan media cetak yang tersebar di Indonesia, setiap tahunnya JPR selalu memberi penghargaan kepada perusahaan yang memiliki kinerja terbaik. 19 perusahaan itu terbagi dalam tiga kelompok A (besar), AA (menengah) dan AAA (kecil) sesuai dengan omzetnya.
Menurutnya, prestasi tersebut merupakan keberhasilan tim Jawa Pos Radar Jember yang luar biasa. Berkat lekompakan dan kerja keras para personil Jawa Pos Radar Jember, terutama dalam menghadapi pandemi kala perusahaan banyak yang tiarap, bahkan sebagian besar merumahkan karyawannya. “Alhamdulillah Jawa Pos Radar Jember masih tetap eksis, tidak sampai PHK karyawan,” imbuhnya.
Selain meraih menjadi perusahaan media terbaik, sebelumnya Jawa Pos Radar Jember juga sering meraih juara untuk produk yang dihasilkan maupun kompetisi yang digelar oleh JPR. Misalnya juara untuk kategori tulisan feature, laporan khusus, headline, fotografi, grafis hingga desain layout koran.
Choliq menyebut, meski Jawa Pos Radar Jember memiliki brand sebagai media cetak terbesar di wilayahnya, ke depan pihaknya akan terus fokus menjadi media multiplatform. Tidak hanya menyajikan informasi melalui koran saja, namun juga merambah ke teknologi digital. Seperti website, media sosial, dan sebagainya.
Bahkan, saat ini penyajian informasi melalui beberapa platform tersebut telah berjalan selama lebih dari dua tahun lamanya. “Termasuk juga akan mengembangkan televisi digital,” pungkasnya.
Sementara itu Direktur Utama JPR Leak Kustiyo mendukung pengembangan multiplatform yang dilakukan Jawa Pos Radar Jember. Apalagi Jawa Pos telah mengalami gairah baru dalam bentuk digitalisasi media. Salah satunya dengan hadirnya Jawa Pos TV. Media elektronik itu dapat menjadi pelengkap dari media yang sudah ada sebelumnya seperti koran dan media online.
Pihak JPR saat ini terus juga berupaya mengurus segala keperluan agar platform tersebut dapat terus berkembang. Misalnya, menyangkut izin siaran, terutama di daerah-daerah prioritas. “Kita bersyukur karena di Jawa Tengah sudah dapat izin. Di sebagian Jawa Barat juga sudah mengantongi izin. Bahkan di Bali juga sudah menerima izin siaran,” ungkapnya. (*)
Reporter: Delfi Nihayah
Fotografer: JPR for Radar Jember
Editor: Lintang Anis Bena Kinanti