23.2 C
Jember
Tuesday, 28 March 2023

Kenaikan Isa Almasih, Umat Bebas Memilih Waktu Misa Kudus

Peringatan Kenaikan Isa Almasih Dipastikan Lebih Tenang

Mobile_AP_Rectangle 1

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Kenaikan Isa Almasih menjadi sejarah penting bagi seluruh umat Kristen dan Katolik. Ibadah tahun ini dipastikan akan lebih ramai dan tenang, mengingat tahun sebelumnya ada pembatasan lantaran pandemi korona. Nah, salah satu tempat ibadah di Jember yang melakukan persiapan maksimal yakni Gereja Katolik Santo Yusuf Jember, kemarin (25/5).

Humas Gereja Katolik Santo Yusuf Jember  FX. Yiddi Purwa Mardianta menyampaikan, jemaat yang akan menjalankan ibadah di gereja ini, Kamis (26/5), rencananya dibagi menjadi tiga waktu Misa Kudus. Masing-masing waktu berkapasitas 300 jemaat.

BACA JUGA: Cabor Wushu Datangkan Pelatih dari Tiongkok

Mobile_AP_Rectangle 2

Jam pertama dimulai pukul 06.00, dipimpin langsung oleh Romo Antonius Denny O Carm. Selanjutnya, jemaat pada jam kedua akan melangsungkan ibadah pukul 08.30, dipimpin oleh Romo Stephanus Fua Tangi O Carm. Sedangkan Misa Kudus ketiga atau yang terakhir dilaksanakan pukul 17.00, dipimpin oleh Romo Robertus Andy Priambodo O Carm. “Perkiraan (lamanya ibadah, Red) sekitar satu setengah jam, itu sudah selesai di masing-masing waktu,” Yiddi.

Dikatakan, hari raya kenaikan Isa Almasih dipastikan aman. Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan kepolisian untuk pengawalan ibadah. Terutama untuk setiap waktu berkumpulnya jemaat. “Besok petugas kepolisian sudah siaga di setiap jamnya,” imbuhnya. Dia menjelaskan, hal itu untuk menjaga kenyamanan jemaat saat beribadah.

Para jemaat juga difasilitasi aplikasi untuk mendaftar. Mereka bisa mengakses melalui smartphone masing-masing. “Pendaftaran waktu ibadah bisa online, sehingga bisa diketahui jumlah jemaat yang akan datang,” jelas Yiddi yang menjadi penanggung jawab keamanan Gereja Katolik Santo Yusuf.

Menurutnya, jemaat diberi kebebasan untuk memilih salah satu dari tiga waktu Misa Kudus tersebut. Sebab, kegiatan di dalamnya sama saja. Khusus bagi warga yang tidak bisa mendaftar secara daring dipersilakan untuk langsung mengisi daftar hadir di gereja.

“Dibuat beda waktunya, agar mereka lebih nyaman beribadah. Sebab, kalau dijadikan satu, khawatir tidak cukup tempat duduknya,” tandas Yeddi. Masing-masing waktu berkapasitas 300 orang, dilengkapi keamanan ketat dari kepolisian. Dia berharap perayaan Kenaikan Isa Almasih akan berjalan lancar dan jemaat beribadah dengan tenang.

Jurnalis: Ahmad Ma’mun
Fotografer: Ahmad Ma’mun
Editor: Nur Hariri

- Advertisement -

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Kenaikan Isa Almasih menjadi sejarah penting bagi seluruh umat Kristen dan Katolik. Ibadah tahun ini dipastikan akan lebih ramai dan tenang, mengingat tahun sebelumnya ada pembatasan lantaran pandemi korona. Nah, salah satu tempat ibadah di Jember yang melakukan persiapan maksimal yakni Gereja Katolik Santo Yusuf Jember, kemarin (25/5).

Humas Gereja Katolik Santo Yusuf Jember  FX. Yiddi Purwa Mardianta menyampaikan, jemaat yang akan menjalankan ibadah di gereja ini, Kamis (26/5), rencananya dibagi menjadi tiga waktu Misa Kudus. Masing-masing waktu berkapasitas 300 jemaat.

BACA JUGA: Cabor Wushu Datangkan Pelatih dari Tiongkok

Jam pertama dimulai pukul 06.00, dipimpin langsung oleh Romo Antonius Denny O Carm. Selanjutnya, jemaat pada jam kedua akan melangsungkan ibadah pukul 08.30, dipimpin oleh Romo Stephanus Fua Tangi O Carm. Sedangkan Misa Kudus ketiga atau yang terakhir dilaksanakan pukul 17.00, dipimpin oleh Romo Robertus Andy Priambodo O Carm. “Perkiraan (lamanya ibadah, Red) sekitar satu setengah jam, itu sudah selesai di masing-masing waktu,” Yiddi.

Dikatakan, hari raya kenaikan Isa Almasih dipastikan aman. Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan kepolisian untuk pengawalan ibadah. Terutama untuk setiap waktu berkumpulnya jemaat. “Besok petugas kepolisian sudah siaga di setiap jamnya,” imbuhnya. Dia menjelaskan, hal itu untuk menjaga kenyamanan jemaat saat beribadah.

Para jemaat juga difasilitasi aplikasi untuk mendaftar. Mereka bisa mengakses melalui smartphone masing-masing. “Pendaftaran waktu ibadah bisa online, sehingga bisa diketahui jumlah jemaat yang akan datang,” jelas Yiddi yang menjadi penanggung jawab keamanan Gereja Katolik Santo Yusuf.

Menurutnya, jemaat diberi kebebasan untuk memilih salah satu dari tiga waktu Misa Kudus tersebut. Sebab, kegiatan di dalamnya sama saja. Khusus bagi warga yang tidak bisa mendaftar secara daring dipersilakan untuk langsung mengisi daftar hadir di gereja.

“Dibuat beda waktunya, agar mereka lebih nyaman beribadah. Sebab, kalau dijadikan satu, khawatir tidak cukup tempat duduknya,” tandas Yeddi. Masing-masing waktu berkapasitas 300 orang, dilengkapi keamanan ketat dari kepolisian. Dia berharap perayaan Kenaikan Isa Almasih akan berjalan lancar dan jemaat beribadah dengan tenang.

Jurnalis: Ahmad Ma’mun
Fotografer: Ahmad Ma’mun
Editor: Nur Hariri

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Kenaikan Isa Almasih menjadi sejarah penting bagi seluruh umat Kristen dan Katolik. Ibadah tahun ini dipastikan akan lebih ramai dan tenang, mengingat tahun sebelumnya ada pembatasan lantaran pandemi korona. Nah, salah satu tempat ibadah di Jember yang melakukan persiapan maksimal yakni Gereja Katolik Santo Yusuf Jember, kemarin (25/5).

Humas Gereja Katolik Santo Yusuf Jember  FX. Yiddi Purwa Mardianta menyampaikan, jemaat yang akan menjalankan ibadah di gereja ini, Kamis (26/5), rencananya dibagi menjadi tiga waktu Misa Kudus. Masing-masing waktu berkapasitas 300 jemaat.

BACA JUGA: Cabor Wushu Datangkan Pelatih dari Tiongkok

Jam pertama dimulai pukul 06.00, dipimpin langsung oleh Romo Antonius Denny O Carm. Selanjutnya, jemaat pada jam kedua akan melangsungkan ibadah pukul 08.30, dipimpin oleh Romo Stephanus Fua Tangi O Carm. Sedangkan Misa Kudus ketiga atau yang terakhir dilaksanakan pukul 17.00, dipimpin oleh Romo Robertus Andy Priambodo O Carm. “Perkiraan (lamanya ibadah, Red) sekitar satu setengah jam, itu sudah selesai di masing-masing waktu,” Yiddi.

Dikatakan, hari raya kenaikan Isa Almasih dipastikan aman. Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan kepolisian untuk pengawalan ibadah. Terutama untuk setiap waktu berkumpulnya jemaat. “Besok petugas kepolisian sudah siaga di setiap jamnya,” imbuhnya. Dia menjelaskan, hal itu untuk menjaga kenyamanan jemaat saat beribadah.

Para jemaat juga difasilitasi aplikasi untuk mendaftar. Mereka bisa mengakses melalui smartphone masing-masing. “Pendaftaran waktu ibadah bisa online, sehingga bisa diketahui jumlah jemaat yang akan datang,” jelas Yiddi yang menjadi penanggung jawab keamanan Gereja Katolik Santo Yusuf.

Menurutnya, jemaat diberi kebebasan untuk memilih salah satu dari tiga waktu Misa Kudus tersebut. Sebab, kegiatan di dalamnya sama saja. Khusus bagi warga yang tidak bisa mendaftar secara daring dipersilakan untuk langsung mengisi daftar hadir di gereja.

“Dibuat beda waktunya, agar mereka lebih nyaman beribadah. Sebab, kalau dijadikan satu, khawatir tidak cukup tempat duduknya,” tandas Yeddi. Masing-masing waktu berkapasitas 300 orang, dilengkapi keamanan ketat dari kepolisian. Dia berharap perayaan Kenaikan Isa Almasih akan berjalan lancar dan jemaat beribadah dengan tenang.

Jurnalis: Ahmad Ma’mun
Fotografer: Ahmad Ma’mun
Editor: Nur Hariri

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca