Permudah Pengendara, Petunjuk Jalan Ditambah

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Dinas Perhubungan (Dishub) Jember memberikan tambahan rambu petunjuk jalan di beberapa lokasi. Salah satunya di Jalan KH Wachid Hasyim, Kelurahan Kepatihan, Kecamatan Kaliwates, Jumat (25/03). Hal ini dilakukan untuk memudahkan pengendara memilih dan mengingat tujuan.

Baca Juga : Thoriq dan Fuji Umroh Bersama, Thoriq Mantapkan Hati untuk Fuji?

Pemasangan rambu petunjuk jalan tersebut, dilakukan untuk mempermudah pengendara dalam memilih jalan. Sebab, setiap pengendara roda dua maupun roda empat yang melintas area perkotaan sering gagal fokus. Tak sedikit yang salah pilih jalur tujuan.

Apalagi, Jember yang merupakan Kota Pandalungan yang terdiri atas penduduk rata-rata pendatang. Baik yang menetap maupun yang tidak. Selain itu, Jember juga menjadi pilihan salah satu jalur darat Jawa–Bali. Karenanya, rambu petunjuk jalan akan memberi manfaat informasi.

Dian Eka selaku Ketua Bidang Lalu Lintas Dishub Jember menjelaskan bahwa pemasangan rambu petunjuk jalan tersebut untuk memudahkan masyarakat. Sebab, jalanan sekitar kota banyak tempat yang membutuhkan rambu petunjuk untuk dikunjungi. Ditambah, setiap tahun banyak pendatang baru seperti mahasiswa berlalu lalang di area kota. “Betul, Dishub hari ini sedang pemasangan rambu penunjuk jalan, untuk memudahkan masyarakat,” katanya.

Sugeng, petugas pemasangan rambu jalan, mengatakan, hari ini dirinya bertugas memasang di lima lokasi. Setelah dari Kepatihan akan lanjut ke Ajung. “Ini pemasangan, bukan perbaikan. Hari ini kami pasang lima titik. Setelah dari sini geser ke Ajung,” ucapnya.

Pantauan Jawa Pos Radar Jember, papan petunjuk berisi sejumlah tempat umum. Jika dari arah timur Jalan KH Wachid Hasyim, maka arah kanan tertulis Pasar Tanjung, kantor pemkab, dan stasiun kereta api. Sedangkan arah kiri tertulis Kantor UPT Parkir, Aston Hotel, dan Bandara.

Selain memudahkan pengendara, petunjuk ini menjadi antisipasi penggunaan ponsel ketika berkendara. Seperti pengendara yang biasa melihat Google Maps.

Jurnalis : mg4
Fotografer : mg4
Redaktur : Nur Hariri

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Dinas Perhubungan (Dishub) Jember memberikan tambahan rambu petunjuk jalan di beberapa lokasi. Salah satunya di Jalan KH Wachid Hasyim, Kelurahan Kepatihan, Kecamatan Kaliwates, Jumat (25/03). Hal ini dilakukan untuk memudahkan pengendara memilih dan mengingat tujuan.

Baca Juga : Thoriq dan Fuji Umroh Bersama, Thoriq Mantapkan Hati untuk Fuji?

Pemasangan rambu petunjuk jalan tersebut, dilakukan untuk mempermudah pengendara dalam memilih jalan. Sebab, setiap pengendara roda dua maupun roda empat yang melintas area perkotaan sering gagal fokus. Tak sedikit yang salah pilih jalur tujuan.

Apalagi, Jember yang merupakan Kota Pandalungan yang terdiri atas penduduk rata-rata pendatang. Baik yang menetap maupun yang tidak. Selain itu, Jember juga menjadi pilihan salah satu jalur darat Jawa–Bali. Karenanya, rambu petunjuk jalan akan memberi manfaat informasi.

Dian Eka selaku Ketua Bidang Lalu Lintas Dishub Jember menjelaskan bahwa pemasangan rambu petunjuk jalan tersebut untuk memudahkan masyarakat. Sebab, jalanan sekitar kota banyak tempat yang membutuhkan rambu petunjuk untuk dikunjungi. Ditambah, setiap tahun banyak pendatang baru seperti mahasiswa berlalu lalang di area kota. “Betul, Dishub hari ini sedang pemasangan rambu penunjuk jalan, untuk memudahkan masyarakat,” katanya.

Sugeng, petugas pemasangan rambu jalan, mengatakan, hari ini dirinya bertugas memasang di lima lokasi. Setelah dari Kepatihan akan lanjut ke Ajung. “Ini pemasangan, bukan perbaikan. Hari ini kami pasang lima titik. Setelah dari sini geser ke Ajung,” ucapnya.

Pantauan Jawa Pos Radar Jember, papan petunjuk berisi sejumlah tempat umum. Jika dari arah timur Jalan KH Wachid Hasyim, maka arah kanan tertulis Pasar Tanjung, kantor pemkab, dan stasiun kereta api. Sedangkan arah kiri tertulis Kantor UPT Parkir, Aston Hotel, dan Bandara.

Selain memudahkan pengendara, petunjuk ini menjadi antisipasi penggunaan ponsel ketika berkendara. Seperti pengendara yang biasa melihat Google Maps.

Jurnalis : mg4
Fotografer : mg4
Redaktur : Nur Hariri

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Dinas Perhubungan (Dishub) Jember memberikan tambahan rambu petunjuk jalan di beberapa lokasi. Salah satunya di Jalan KH Wachid Hasyim, Kelurahan Kepatihan, Kecamatan Kaliwates, Jumat (25/03). Hal ini dilakukan untuk memudahkan pengendara memilih dan mengingat tujuan.

Baca Juga : Thoriq dan Fuji Umroh Bersama, Thoriq Mantapkan Hati untuk Fuji?

Pemasangan rambu petunjuk jalan tersebut, dilakukan untuk mempermudah pengendara dalam memilih jalan. Sebab, setiap pengendara roda dua maupun roda empat yang melintas area perkotaan sering gagal fokus. Tak sedikit yang salah pilih jalur tujuan.

Apalagi, Jember yang merupakan Kota Pandalungan yang terdiri atas penduduk rata-rata pendatang. Baik yang menetap maupun yang tidak. Selain itu, Jember juga menjadi pilihan salah satu jalur darat Jawa–Bali. Karenanya, rambu petunjuk jalan akan memberi manfaat informasi.

Dian Eka selaku Ketua Bidang Lalu Lintas Dishub Jember menjelaskan bahwa pemasangan rambu petunjuk jalan tersebut untuk memudahkan masyarakat. Sebab, jalanan sekitar kota banyak tempat yang membutuhkan rambu petunjuk untuk dikunjungi. Ditambah, setiap tahun banyak pendatang baru seperti mahasiswa berlalu lalang di area kota. “Betul, Dishub hari ini sedang pemasangan rambu penunjuk jalan, untuk memudahkan masyarakat,” katanya.

Sugeng, petugas pemasangan rambu jalan, mengatakan, hari ini dirinya bertugas memasang di lima lokasi. Setelah dari Kepatihan akan lanjut ke Ajung. “Ini pemasangan, bukan perbaikan. Hari ini kami pasang lima titik. Setelah dari sini geser ke Ajung,” ucapnya.

Pantauan Jawa Pos Radar Jember, papan petunjuk berisi sejumlah tempat umum. Jika dari arah timur Jalan KH Wachid Hasyim, maka arah kanan tertulis Pasar Tanjung, kantor pemkab, dan stasiun kereta api. Sedangkan arah kiri tertulis Kantor UPT Parkir, Aston Hotel, dan Bandara.

Selain memudahkan pengendara, petunjuk ini menjadi antisipasi penggunaan ponsel ketika berkendara. Seperti pengendara yang biasa melihat Google Maps.

Jurnalis : mg4
Fotografer : mg4
Redaktur : Nur Hariri