22.1 C
Jember
Friday, 9 June 2023

Komisi A Pertanyakan Kuota ke Pemprov

Hilang Dua Tahun, Apa Kabar CPNS 2021?

Mobile_AP_Rectangle 1

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Sudah dua tahun terakhir Jember tidak diberi jatah lowongan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Itu terjadi pada tahun 2019 dan tahun 2020. Kini, sebagian warga Jember mulai mempertanyakan, Jember tahun ini dapat jatah atau tidak?

Pertanyaan tentang kuota CPNS tersebut sejatinya sangat mudah dijawab. Namun demikian, kewenangan dan kepastian adanya rekrutmen untuk Kabupaten Jember ada pada Badan Kepegawaian Nasional (BKN). Kira-kira dapat atau nasibnya sama dengan tahun 2019-2020?

Ketua Komisi A DPRD Jember Tabroni membenarkan adanya beberapa warga yang mempertanyakan perihal itu. Maklum saja, karena sebelumnya Jember disanksi akibat keruwetan tatanan birokrasi. “Mau tanya di kabupaten, kewenangan ada di pusat. Jadi, sampai hari ini kami belum dapat kepastian,” kata politisi PDIP itu.

Mobile_AP_Rectangle 2

Guna memperoleh kejelasan tentang rekrutmen CPNS, sejumlah anggota Komisi A meluncur ke Surabaya, kemarin (22/4). Rencananya, mereka akan ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jawa Timur. “Untuk meminta penjelasan apakah ada kuota CPNS dari BKN untuk Jember,” cetusnya.

Tabroni menyebut, keberangkatan Komisi A ke Surabaya juga akan mempertanyakan apakah Jember dapat jatah rekrutmen pegawai pemerintah dengan perjanjian kontrak (P3K) atau tidak. “Ini juga kami tanyakan, mengingat Pemkab Jember membutuhkan banyak pegawai. Apalagi dua tahun belakangan ini tidak ada CPNS,” ulasnya.

Untuk itulah, Komisi A berharap ada jawaban yang melegakan, yaitu Jember benar-benar dapat jatah rekrutmen CPNS dan PPPK. “Dua tahun Jember ngaplo. Jangan sampai tahun ini tidak dapat lagi,” katanya.

Salah satu anggota komisi A yang ikut berangkat ke Surabaya adalah Tri Sandi Apriana. Politisi Partai Demokrat itu menyebut, mereka berangkat untuk memastikan apakah Jember tahun ini dapat kuota atau tidak. “Informasi pemerintah pusat membuka rekrutmen CPNS dalam jumlah besar. Nah, kami ingin mempertanyakan ini,” tuturnya.

Dari Informasi yang berhasil dihimpun, pemerintah pusat membuka rekrutmen CPNS dan PPPK tahun 2021 mencapai 1,2 juta lowongan. Dari rencana itu, belum diketahui berapa jatah CPNS dan P3K untuk Jember, serta kapan rekrutmen akan dilakukan.

 

 

Jurnalis : Nur Hariri
Fotografer : Dokumentasi Radar Jember
Redaktur : Lintang Anis Bena Kinanti

- Advertisement -

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Sudah dua tahun terakhir Jember tidak diberi jatah lowongan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Itu terjadi pada tahun 2019 dan tahun 2020. Kini, sebagian warga Jember mulai mempertanyakan, Jember tahun ini dapat jatah atau tidak?

Pertanyaan tentang kuota CPNS tersebut sejatinya sangat mudah dijawab. Namun demikian, kewenangan dan kepastian adanya rekrutmen untuk Kabupaten Jember ada pada Badan Kepegawaian Nasional (BKN). Kira-kira dapat atau nasibnya sama dengan tahun 2019-2020?

Ketua Komisi A DPRD Jember Tabroni membenarkan adanya beberapa warga yang mempertanyakan perihal itu. Maklum saja, karena sebelumnya Jember disanksi akibat keruwetan tatanan birokrasi. “Mau tanya di kabupaten, kewenangan ada di pusat. Jadi, sampai hari ini kami belum dapat kepastian,” kata politisi PDIP itu.

Guna memperoleh kejelasan tentang rekrutmen CPNS, sejumlah anggota Komisi A meluncur ke Surabaya, kemarin (22/4). Rencananya, mereka akan ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jawa Timur. “Untuk meminta penjelasan apakah ada kuota CPNS dari BKN untuk Jember,” cetusnya.

Tabroni menyebut, keberangkatan Komisi A ke Surabaya juga akan mempertanyakan apakah Jember dapat jatah rekrutmen pegawai pemerintah dengan perjanjian kontrak (P3K) atau tidak. “Ini juga kami tanyakan, mengingat Pemkab Jember membutuhkan banyak pegawai. Apalagi dua tahun belakangan ini tidak ada CPNS,” ulasnya.

Untuk itulah, Komisi A berharap ada jawaban yang melegakan, yaitu Jember benar-benar dapat jatah rekrutmen CPNS dan PPPK. “Dua tahun Jember ngaplo. Jangan sampai tahun ini tidak dapat lagi,” katanya.

Salah satu anggota komisi A yang ikut berangkat ke Surabaya adalah Tri Sandi Apriana. Politisi Partai Demokrat itu menyebut, mereka berangkat untuk memastikan apakah Jember tahun ini dapat kuota atau tidak. “Informasi pemerintah pusat membuka rekrutmen CPNS dalam jumlah besar. Nah, kami ingin mempertanyakan ini,” tuturnya.

Dari Informasi yang berhasil dihimpun, pemerintah pusat membuka rekrutmen CPNS dan PPPK tahun 2021 mencapai 1,2 juta lowongan. Dari rencana itu, belum diketahui berapa jatah CPNS dan P3K untuk Jember, serta kapan rekrutmen akan dilakukan.

 

 

Jurnalis : Nur Hariri
Fotografer : Dokumentasi Radar Jember
Redaktur : Lintang Anis Bena Kinanti

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Sudah dua tahun terakhir Jember tidak diberi jatah lowongan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Itu terjadi pada tahun 2019 dan tahun 2020. Kini, sebagian warga Jember mulai mempertanyakan, Jember tahun ini dapat jatah atau tidak?

Pertanyaan tentang kuota CPNS tersebut sejatinya sangat mudah dijawab. Namun demikian, kewenangan dan kepastian adanya rekrutmen untuk Kabupaten Jember ada pada Badan Kepegawaian Nasional (BKN). Kira-kira dapat atau nasibnya sama dengan tahun 2019-2020?

Ketua Komisi A DPRD Jember Tabroni membenarkan adanya beberapa warga yang mempertanyakan perihal itu. Maklum saja, karena sebelumnya Jember disanksi akibat keruwetan tatanan birokrasi. “Mau tanya di kabupaten, kewenangan ada di pusat. Jadi, sampai hari ini kami belum dapat kepastian,” kata politisi PDIP itu.

Guna memperoleh kejelasan tentang rekrutmen CPNS, sejumlah anggota Komisi A meluncur ke Surabaya, kemarin (22/4). Rencananya, mereka akan ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jawa Timur. “Untuk meminta penjelasan apakah ada kuota CPNS dari BKN untuk Jember,” cetusnya.

Tabroni menyebut, keberangkatan Komisi A ke Surabaya juga akan mempertanyakan apakah Jember dapat jatah rekrutmen pegawai pemerintah dengan perjanjian kontrak (P3K) atau tidak. “Ini juga kami tanyakan, mengingat Pemkab Jember membutuhkan banyak pegawai. Apalagi dua tahun belakangan ini tidak ada CPNS,” ulasnya.

Untuk itulah, Komisi A berharap ada jawaban yang melegakan, yaitu Jember benar-benar dapat jatah rekrutmen CPNS dan PPPK. “Dua tahun Jember ngaplo. Jangan sampai tahun ini tidak dapat lagi,” katanya.

Salah satu anggota komisi A yang ikut berangkat ke Surabaya adalah Tri Sandi Apriana. Politisi Partai Demokrat itu menyebut, mereka berangkat untuk memastikan apakah Jember tahun ini dapat kuota atau tidak. “Informasi pemerintah pusat membuka rekrutmen CPNS dalam jumlah besar. Nah, kami ingin mempertanyakan ini,” tuturnya.

Dari Informasi yang berhasil dihimpun, pemerintah pusat membuka rekrutmen CPNS dan PPPK tahun 2021 mencapai 1,2 juta lowongan. Dari rencana itu, belum diketahui berapa jatah CPNS dan P3K untuk Jember, serta kapan rekrutmen akan dilakukan.

 

 

Jurnalis : Nur Hariri
Fotografer : Dokumentasi Radar Jember
Redaktur : Lintang Anis Bena Kinanti

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca