Mitra Tani 27 Kembangkan Sayap Bisnis

JEMBER, RADARJEMBER.ID – PT Mitra Tani 27 terus mengembangkan sayap bisnisnya di bidang ekspor produk pertanian. Setelah sukses mengekspor edamame, okra, dan buncis, kali ini perusahaan yang berada di bawah PTPN X tersebut kembali melanjutkan kisah sukses itu dengan mengekspor produk baru, sweet potato atau ubi jalar.

Launching ekspor sweet potato ini dilaksanakan, Senin (16/12), yang secara simbolis ditandai dengan pelepasan truk kontainer. Langkah ini merupakan terobosan PT Mitra Tani 27 agar mampu memberikan kontribusi yang besar kepada PTPN X. Perusahaan yang berada di Kelurahan Mangli, Kecamatan Kaliwates, ini sangat jeli melihat peluang. Terbukti, sweet potato dipilih sebagai komoditas berikutnya yang akan diekspor.

Dipilihnya sweet potato karena permintaan dari Jepang begitu besar, mencapai 350 ribu ton. PT Mitra Tani mampu mengirimkan 300 ton dari total permintaan pasar tersebut. “Ini hanya satu persen dari kebutuhan pasar di Jepang. Jadi, peluangnya masih sangat terbuka. Kami berharap, ekspor ini akan terus bertambah,” ungkap Untung Mulyono, Direktur PT Mitra Tani 27.

Ke depan, para pemegang saham berharap agar PT Mitra Tani 27 bisa memanfaatkan luasnya lahan yang menjadi hak guna usaha (HGU) PTPN X untuk mengembangkan produk ekspor yang mendulang sukses. Sebab, jika PT Mitra Tani terus sukses dan tetap menjaga kualitas produk sebagai ikon, maka akan ada efek domino yang diberikan perusahaan terhadap masyarakat. Yakni perusahaan bisa memberikan kesejahteraan kepada masyarakat, serta membawa PT Mitra Tani 27 semakin maju dan menjadi ikon.

Direktur Operasional PTPN X yang sekaligus Komisaris PT Mitra Tani 27 Aris Toharisman juga berharap, ekspor sweet potato ini bisa mencatatkan kisah sukses seperti ekspor edamame ke Jepang dan tembakau cerutu ke Amerika. “Karena kita terus dituntut terus berinovasi di tengah persaingan yang semakin ketat. Dan ekspor sweet potato ini adalah bagian dari pengembangan produk PT Mitra Tani 27 sebagai anak perusahaan di PTPN X,” jelasnya.

JEMBER, RADARJEMBER.ID – PT Mitra Tani 27 terus mengembangkan sayap bisnisnya di bidang ekspor produk pertanian. Setelah sukses mengekspor edamame, okra, dan buncis, kali ini perusahaan yang berada di bawah PTPN X tersebut kembali melanjutkan kisah sukses itu dengan mengekspor produk baru, sweet potato atau ubi jalar.

Launching ekspor sweet potato ini dilaksanakan, Senin (16/12), yang secara simbolis ditandai dengan pelepasan truk kontainer. Langkah ini merupakan terobosan PT Mitra Tani 27 agar mampu memberikan kontribusi yang besar kepada PTPN X. Perusahaan yang berada di Kelurahan Mangli, Kecamatan Kaliwates, ini sangat jeli melihat peluang. Terbukti, sweet potato dipilih sebagai komoditas berikutnya yang akan diekspor.

Dipilihnya sweet potato karena permintaan dari Jepang begitu besar, mencapai 350 ribu ton. PT Mitra Tani mampu mengirimkan 300 ton dari total permintaan pasar tersebut. “Ini hanya satu persen dari kebutuhan pasar di Jepang. Jadi, peluangnya masih sangat terbuka. Kami berharap, ekspor ini akan terus bertambah,” ungkap Untung Mulyono, Direktur PT Mitra Tani 27.

Ke depan, para pemegang saham berharap agar PT Mitra Tani 27 bisa memanfaatkan luasnya lahan yang menjadi hak guna usaha (HGU) PTPN X untuk mengembangkan produk ekspor yang mendulang sukses. Sebab, jika PT Mitra Tani terus sukses dan tetap menjaga kualitas produk sebagai ikon, maka akan ada efek domino yang diberikan perusahaan terhadap masyarakat. Yakni perusahaan bisa memberikan kesejahteraan kepada masyarakat, serta membawa PT Mitra Tani 27 semakin maju dan menjadi ikon.

Direktur Operasional PTPN X yang sekaligus Komisaris PT Mitra Tani 27 Aris Toharisman juga berharap, ekspor sweet potato ini bisa mencatatkan kisah sukses seperti ekspor edamame ke Jepang dan tembakau cerutu ke Amerika. “Karena kita terus dituntut terus berinovasi di tengah persaingan yang semakin ketat. Dan ekspor sweet potato ini adalah bagian dari pengembangan produk PT Mitra Tani 27 sebagai anak perusahaan di PTPN X,” jelasnya.

JEMBER, RADARJEMBER.ID – PT Mitra Tani 27 terus mengembangkan sayap bisnisnya di bidang ekspor produk pertanian. Setelah sukses mengekspor edamame, okra, dan buncis, kali ini perusahaan yang berada di bawah PTPN X tersebut kembali melanjutkan kisah sukses itu dengan mengekspor produk baru, sweet potato atau ubi jalar.

Launching ekspor sweet potato ini dilaksanakan, Senin (16/12), yang secara simbolis ditandai dengan pelepasan truk kontainer. Langkah ini merupakan terobosan PT Mitra Tani 27 agar mampu memberikan kontribusi yang besar kepada PTPN X. Perusahaan yang berada di Kelurahan Mangli, Kecamatan Kaliwates, ini sangat jeli melihat peluang. Terbukti, sweet potato dipilih sebagai komoditas berikutnya yang akan diekspor.

Dipilihnya sweet potato karena permintaan dari Jepang begitu besar, mencapai 350 ribu ton. PT Mitra Tani mampu mengirimkan 300 ton dari total permintaan pasar tersebut. “Ini hanya satu persen dari kebutuhan pasar di Jepang. Jadi, peluangnya masih sangat terbuka. Kami berharap, ekspor ini akan terus bertambah,” ungkap Untung Mulyono, Direktur PT Mitra Tani 27.

Ke depan, para pemegang saham berharap agar PT Mitra Tani 27 bisa memanfaatkan luasnya lahan yang menjadi hak guna usaha (HGU) PTPN X untuk mengembangkan produk ekspor yang mendulang sukses. Sebab, jika PT Mitra Tani terus sukses dan tetap menjaga kualitas produk sebagai ikon, maka akan ada efek domino yang diberikan perusahaan terhadap masyarakat. Yakni perusahaan bisa memberikan kesejahteraan kepada masyarakat, serta membawa PT Mitra Tani 27 semakin maju dan menjadi ikon.

Direktur Operasional PTPN X yang sekaligus Komisaris PT Mitra Tani 27 Aris Toharisman juga berharap, ekspor sweet potato ini bisa mencatatkan kisah sukses seperti ekspor edamame ke Jepang dan tembakau cerutu ke Amerika. “Karena kita terus dituntut terus berinovasi di tengah persaingan yang semakin ketat. Dan ekspor sweet potato ini adalah bagian dari pengembangan produk PT Mitra Tani 27 sebagai anak perusahaan di PTPN X,” jelasnya.