Mobile_AP_Rectangle 1
Lebih lanjut, General Manager Ekowisata Jatim Divisi Wisata Perum Perhutani Berthus Sudarmeidi menuturkan bahwa pihaknya menyambut baik kolaborasi pengelolaan wisata antara Perhutani dan Kabupaten Jember, khususnya untuk pengelolaan kawasan wisata. “Pada intinya, kami buat kesepakatan bersama, sekaligus memperjelas kontribusi masing-masing,” ucapnya.
Namun, dia menegaskan, pihaknya mengutamakan kesepakatan lebih dulu. Salah satunya terkait kesepakatan adanya lokasi wisata dalam satu area, yakni antara Pantai Papuma dan Watu Ulo. “Harapannya, dijadikan satu pintu agar tidak memberatkan wisatawan dan pengunjung,” tandasnya.
Reporter : Isnein Purnomo
Mobile_AP_Rectangle 2
Fotografer : Diskominfo For Radar Jember
Editor : Lintang Anis Bena Kinanti
- Advertisement -
Lebih lanjut, General Manager Ekowisata Jatim Divisi Wisata Perum Perhutani Berthus Sudarmeidi menuturkan bahwa pihaknya menyambut baik kolaborasi pengelolaan wisata antara Perhutani dan Kabupaten Jember, khususnya untuk pengelolaan kawasan wisata. “Pada intinya, kami buat kesepakatan bersama, sekaligus memperjelas kontribusi masing-masing,” ucapnya.
Namun, dia menegaskan, pihaknya mengutamakan kesepakatan lebih dulu. Salah satunya terkait kesepakatan adanya lokasi wisata dalam satu area, yakni antara Pantai Papuma dan Watu Ulo. “Harapannya, dijadikan satu pintu agar tidak memberatkan wisatawan dan pengunjung,” tandasnya.
Reporter : Isnein Purnomo
Fotografer : Diskominfo For Radar Jember
Editor : Lintang Anis Bena Kinanti
Lebih lanjut, General Manager Ekowisata Jatim Divisi Wisata Perum Perhutani Berthus Sudarmeidi menuturkan bahwa pihaknya menyambut baik kolaborasi pengelolaan wisata antara Perhutani dan Kabupaten Jember, khususnya untuk pengelolaan kawasan wisata. “Pada intinya, kami buat kesepakatan bersama, sekaligus memperjelas kontribusi masing-masing,” ucapnya.
Namun, dia menegaskan, pihaknya mengutamakan kesepakatan lebih dulu. Salah satunya terkait kesepakatan adanya lokasi wisata dalam satu area, yakni antara Pantai Papuma dan Watu Ulo. “Harapannya, dijadikan satu pintu agar tidak memberatkan wisatawan dan pengunjung,” tandasnya.
Reporter : Isnein Purnomo
Fotografer : Diskominfo For Radar Jember
Editor : Lintang Anis Bena Kinanti