22.8 C
Jember
Tuesday, 21 March 2023

Mahasiswa di Jember Salin Alquran Turki 30 Juz untuk Calon Istri

Mobile_AP_Rectangle 1

JEMBER, RADARJEMBER.ID– Yasir Amrullah, mahasiswa Pascasarjana Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember, berhasil menyalin seluruh teks Alquran dengan gaya kaligrafi. Dia memang terkenal piawai dan menguasai teknik kaligrafi, utamanya khot naskhi.

Sebenarnya nama Yasir bukan orang baru di dunia kaligrafi Jember ini. Sebelum-sebelumnya, dirinya telah banyak menyabet berbagai kejuaraan dalam bidang seni tulis aksara Arab tersebut. Dan kini, dia membuat mahakarya yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Yakni menyalin teks Alquran Turki 30 juz yang memiliki tingkat kesulitan lebih tinggi. Karena jenis kaligrafi yang digunakan adalah khot naskhi.

Karya ini ditulis selama dua tahun. Sedianya dia akan memberikannya pada calon istri yang kebetulan juga seorang penghapal Alquran. Selain itu, juga untuk memperdalam skill kaligrafi yang dimilikinya.

Mobile_AP_Rectangle 2

“Rencananya Alquran yang disalin dengan menggunakan tulisan tangan ini akan di-taskhih (koreksi, Red) oleh calon istrinya yang seorang hafidzah. Pernikahannya dilangsungkan hari ini, Rabu 17 November,” ungkap Minan Jauhari, paman Yasir.

Karya Yasir tersebut ditulis dalam kertas berukuran 8,3 x 11,7 inchi. Beberapa tanda baca seperti waqaf ditulis menggunakan tinta warna. Tantangan terbesar Yasir adalah harus membagi waktunya antara menyelesaikan teks Alquran, kesibukan menjadi mahasiswa pascasarjana, dan menekuni usaha fotokopi. Kini, Yasir sudah menyelesaikan semua tanggung jawabnya sebagai mahasiswa di Jember. Ia hanya menunggu waktu lulus saja.

 

Reporter: Dian Cahyani
Fotografer: Minan Jauhari for Radar Jember
Editor: Mahrus Sholih

- Advertisement -

JEMBER, RADARJEMBER.ID– Yasir Amrullah, mahasiswa Pascasarjana Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember, berhasil menyalin seluruh teks Alquran dengan gaya kaligrafi. Dia memang terkenal piawai dan menguasai teknik kaligrafi, utamanya khot naskhi.

Sebenarnya nama Yasir bukan orang baru di dunia kaligrafi Jember ini. Sebelum-sebelumnya, dirinya telah banyak menyabet berbagai kejuaraan dalam bidang seni tulis aksara Arab tersebut. Dan kini, dia membuat mahakarya yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Yakni menyalin teks Alquran Turki 30 juz yang memiliki tingkat kesulitan lebih tinggi. Karena jenis kaligrafi yang digunakan adalah khot naskhi.

Karya ini ditulis selama dua tahun. Sedianya dia akan memberikannya pada calon istri yang kebetulan juga seorang penghapal Alquran. Selain itu, juga untuk memperdalam skill kaligrafi yang dimilikinya.

“Rencananya Alquran yang disalin dengan menggunakan tulisan tangan ini akan di-taskhih (koreksi, Red) oleh calon istrinya yang seorang hafidzah. Pernikahannya dilangsungkan hari ini, Rabu 17 November,” ungkap Minan Jauhari, paman Yasir.

Karya Yasir tersebut ditulis dalam kertas berukuran 8,3 x 11,7 inchi. Beberapa tanda baca seperti waqaf ditulis menggunakan tinta warna. Tantangan terbesar Yasir adalah harus membagi waktunya antara menyelesaikan teks Alquran, kesibukan menjadi mahasiswa pascasarjana, dan menekuni usaha fotokopi. Kini, Yasir sudah menyelesaikan semua tanggung jawabnya sebagai mahasiswa di Jember. Ia hanya menunggu waktu lulus saja.

 

Reporter: Dian Cahyani
Fotografer: Minan Jauhari for Radar Jember
Editor: Mahrus Sholih

JEMBER, RADARJEMBER.ID– Yasir Amrullah, mahasiswa Pascasarjana Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember, berhasil menyalin seluruh teks Alquran dengan gaya kaligrafi. Dia memang terkenal piawai dan menguasai teknik kaligrafi, utamanya khot naskhi.

Sebenarnya nama Yasir bukan orang baru di dunia kaligrafi Jember ini. Sebelum-sebelumnya, dirinya telah banyak menyabet berbagai kejuaraan dalam bidang seni tulis aksara Arab tersebut. Dan kini, dia membuat mahakarya yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Yakni menyalin teks Alquran Turki 30 juz yang memiliki tingkat kesulitan lebih tinggi. Karena jenis kaligrafi yang digunakan adalah khot naskhi.

Karya ini ditulis selama dua tahun. Sedianya dia akan memberikannya pada calon istri yang kebetulan juga seorang penghapal Alquran. Selain itu, juga untuk memperdalam skill kaligrafi yang dimilikinya.

“Rencananya Alquran yang disalin dengan menggunakan tulisan tangan ini akan di-taskhih (koreksi, Red) oleh calon istrinya yang seorang hafidzah. Pernikahannya dilangsungkan hari ini, Rabu 17 November,” ungkap Minan Jauhari, paman Yasir.

Karya Yasir tersebut ditulis dalam kertas berukuran 8,3 x 11,7 inchi. Beberapa tanda baca seperti waqaf ditulis menggunakan tinta warna. Tantangan terbesar Yasir adalah harus membagi waktunya antara menyelesaikan teks Alquran, kesibukan menjadi mahasiswa pascasarjana, dan menekuni usaha fotokopi. Kini, Yasir sudah menyelesaikan semua tanggung jawabnya sebagai mahasiswa di Jember. Ia hanya menunggu waktu lulus saja.

 

Reporter: Dian Cahyani
Fotografer: Minan Jauhari for Radar Jember
Editor: Mahrus Sholih

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca