29.7 C
Jember
Thursday, 30 March 2023

Bupati Jember Pilih Naik Becak Hari Ini

Mobile_AP_Rectangle 1

KALIWATES.RADARJEMBER.ID- Ada pemandangan tak biasa yang terlihat di Alun-Alun Jember, Rabu (15/9) pagi. Sebuah becak yang melintas mengelilingi ruang terbuka hijau (RTH) tersebut mengagetkan orang yang sedang berada di sana. Musababnya, sang pengayuh becak adalah Bupati Jember Hendy Siswanto. Dan si pemilik angkutan tradisional itu malah menjadi penumpangnya.

Mengenakan ublang, ikat kepala khas Jember, warna biru dan masker, Hendy berkali-kali melambaikan tangan serta mengumbar senyum. Peristiwa ini memantik keinginan masyarakat yang melihat untuk mengabadikannya menggunakan kamera HP. Karena mereka baru kali ini menyaksikan ada bupati mancal becak.

Ternyata, aksi bupati mengayuh becak ini adalah bagian dari launching kegiatan program pemberdayaan transportasi konvensional sebagai angkutan wisata. Pemkab Jember menggagas program wisata berbasis kendaraan konvensional seperti becak, angkot atau lin kuning, bus kota, dan ojek. Sarana transportasi ini sebagai alat untuk mendongkrak kedatangan wisatawan.

Mobile_AP_Rectangle 2

“Ide ini sangat bagus untuk memberdayakan angkutan konvensional di Kabupaten Jember. Karena saat ini transportasi tersebut semakin terpinggirkan. Kini orang boleh berkunjung ke tempat wisata, tidak perlu malu untuk naik becak, lin kuning, bus kota dan ojek. Dulu kendaraan ini pernah mengalami masa keemasan,” ungkap Hendy.

Dia menambahkan, walau kini Jember berada di level satu PPKM, namun diharapkan saat rekreasi warga tetap menaati aturan protokol kesehatan (prokes). Karena situasi saat ini belum steril dari virus korona.Tidak itu saja, ia meminta kepada warga Jember agar mencintai wisata lokal.

Selain itu, setiap orang Jember harus bisa mempromosikan potensi wisata daerah termasuk di media sosial. Hendy meminta pula kepada pengemudi transportasi konvensional agar mengutamakan keselamatan penumpang, sehingga orang tidak merasa takut untuk naik kendaraan tersebut. (*)

Reporter: Winardyasto

Fotografer: Winardyasto

Editor: Mahrus Sholih

- Advertisement -

KALIWATES.RADARJEMBER.ID- Ada pemandangan tak biasa yang terlihat di Alun-Alun Jember, Rabu (15/9) pagi. Sebuah becak yang melintas mengelilingi ruang terbuka hijau (RTH) tersebut mengagetkan orang yang sedang berada di sana. Musababnya, sang pengayuh becak adalah Bupati Jember Hendy Siswanto. Dan si pemilik angkutan tradisional itu malah menjadi penumpangnya.

Mengenakan ublang, ikat kepala khas Jember, warna biru dan masker, Hendy berkali-kali melambaikan tangan serta mengumbar senyum. Peristiwa ini memantik keinginan masyarakat yang melihat untuk mengabadikannya menggunakan kamera HP. Karena mereka baru kali ini menyaksikan ada bupati mancal becak.

Ternyata, aksi bupati mengayuh becak ini adalah bagian dari launching kegiatan program pemberdayaan transportasi konvensional sebagai angkutan wisata. Pemkab Jember menggagas program wisata berbasis kendaraan konvensional seperti becak, angkot atau lin kuning, bus kota, dan ojek. Sarana transportasi ini sebagai alat untuk mendongkrak kedatangan wisatawan.

“Ide ini sangat bagus untuk memberdayakan angkutan konvensional di Kabupaten Jember. Karena saat ini transportasi tersebut semakin terpinggirkan. Kini orang boleh berkunjung ke tempat wisata, tidak perlu malu untuk naik becak, lin kuning, bus kota dan ojek. Dulu kendaraan ini pernah mengalami masa keemasan,” ungkap Hendy.

Dia menambahkan, walau kini Jember berada di level satu PPKM, namun diharapkan saat rekreasi warga tetap menaati aturan protokol kesehatan (prokes). Karena situasi saat ini belum steril dari virus korona.Tidak itu saja, ia meminta kepada warga Jember agar mencintai wisata lokal.

Selain itu, setiap orang Jember harus bisa mempromosikan potensi wisata daerah termasuk di media sosial. Hendy meminta pula kepada pengemudi transportasi konvensional agar mengutamakan keselamatan penumpang, sehingga orang tidak merasa takut untuk naik kendaraan tersebut. (*)

Reporter: Winardyasto

Fotografer: Winardyasto

Editor: Mahrus Sholih

KALIWATES.RADARJEMBER.ID- Ada pemandangan tak biasa yang terlihat di Alun-Alun Jember, Rabu (15/9) pagi. Sebuah becak yang melintas mengelilingi ruang terbuka hijau (RTH) tersebut mengagetkan orang yang sedang berada di sana. Musababnya, sang pengayuh becak adalah Bupati Jember Hendy Siswanto. Dan si pemilik angkutan tradisional itu malah menjadi penumpangnya.

Mengenakan ublang, ikat kepala khas Jember, warna biru dan masker, Hendy berkali-kali melambaikan tangan serta mengumbar senyum. Peristiwa ini memantik keinginan masyarakat yang melihat untuk mengabadikannya menggunakan kamera HP. Karena mereka baru kali ini menyaksikan ada bupati mancal becak.

Ternyata, aksi bupati mengayuh becak ini adalah bagian dari launching kegiatan program pemberdayaan transportasi konvensional sebagai angkutan wisata. Pemkab Jember menggagas program wisata berbasis kendaraan konvensional seperti becak, angkot atau lin kuning, bus kota, dan ojek. Sarana transportasi ini sebagai alat untuk mendongkrak kedatangan wisatawan.

“Ide ini sangat bagus untuk memberdayakan angkutan konvensional di Kabupaten Jember. Karena saat ini transportasi tersebut semakin terpinggirkan. Kini orang boleh berkunjung ke tempat wisata, tidak perlu malu untuk naik becak, lin kuning, bus kota dan ojek. Dulu kendaraan ini pernah mengalami masa keemasan,” ungkap Hendy.

Dia menambahkan, walau kini Jember berada di level satu PPKM, namun diharapkan saat rekreasi warga tetap menaati aturan protokol kesehatan (prokes). Karena situasi saat ini belum steril dari virus korona.Tidak itu saja, ia meminta kepada warga Jember agar mencintai wisata lokal.

Selain itu, setiap orang Jember harus bisa mempromosikan potensi wisata daerah termasuk di media sosial. Hendy meminta pula kepada pengemudi transportasi konvensional agar mengutamakan keselamatan penumpang, sehingga orang tidak merasa takut untuk naik kendaraan tersebut. (*)

Reporter: Winardyasto

Fotografer: Winardyasto

Editor: Mahrus Sholih

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca