Jember Mulai Hujan, Jalan Raya pun Terendam

JENGGAWAH, RADARJEMBER.ID – Hujan yang mengguyur wilayah selatan Jember mengakibatkan sejumlah ruas jalan raya terendam banjir. Akibatnya, pengguna jalan yang berkendara dari arah Ambulu dan Ajung terganggu.

Genangan air di jalan raya yang cukup tinggi mencapai betis orang dewasa membuat banyak pengendara motor harus turun karena mesin motornya mati. Sebab, air masuk hingga ke knalpot dan mesin motor. Pun halnya dengan kendaraan roda empat, yang terpaksa mengurangi laju kendaraannya karena air nyaris masuk ke dalam mobil.

JADI SUNGAI: Jalan raya jurusan Ajung–Ambulu digenangi air dengan ketinggian hingga betis orang dewasa, setelah hujan turun cukup deras, kemarin (13/9) siang.

Nono, 50, warga Dusun Bringinlawang, Desa Wonojati, Kecamatan Jenggawah Jember, bahkan harus membantu pengendara motor lain yang mesinnya tiba-tiba mati. “Banyak pengendara sepeda motor yang mesinnya mati karena genangan air di jalan raya memang cukup tinggi,” kata Nono sambil menepikan motor milik seorang wanita.

Tonton Videonya : [Klik Disini]

Dia tak menampik jika setiap hujan turun deras di Jember, bisa dipastikan jalan raya yang menghubungkan Ajung dengan Ambulu ini banjir. “Jalan raya kalau sudah hujan deras, jadi mirip sungai. Arusnya juga deras ke arah selatan,” katanya.

Hal ini disebabkan saluran di sisi barat dan timur jalan sudah tersumbat. Sehingga air hujan bukan mengalir ke selokan, tetapi justru menggenangi jalan.

Mengetahui jalan mulai menggenang, sejumlah pengendara sepeda motor mencari jalan alternatif agar motornya tidak mati saat menerjang banjir. Sementara itu, pengendara mobil ada yang tetap nekat, namun harus berjalan pelan karena air sudah masuk ke dalam.

Pantauan Jawa Pos Radar Jember, selain jalan raya yang berubah menjadi sungai, lapangan Kecamatan Jenggawah Jember juga tergenangi air hujan.

Reporter : Juma’i

Fotografer : Juma’i

Editor : Lintang Anis Bena Kinanti