29.7 C
Jember
Sunday, 26 March 2023

Di Jember Daftar Haji Tahun Ini, Berangkatnya 30 Tahun Mendatang

Mobile_AP_Rectangle 1

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Generasi muda di Jember dan sekitarnya didorong untuk mulai mendaftar haji sesegera mungkin agar bisa pergi haji pada usia muda. Hal itu penting, mengingat masa tunggunya bisa mencapai 30 tahun, bahkan lebih.

“Tak jarang masyarakat mendaftarkan anaknya sebagai calon jamah haji, mengingat antrean bisa puluhan tahun,” kata Akhmad Mustain Billah, Kasi PHU Kemenag Jember.
Dikatakan, tingginya keinginan masyarakat untuk berangkat ke Tanah Suci membuat antrean haji menjadi cukup panjang. Di tambah lagi, keberangkatannya sempat terhambat akibat masa pandemi korona. Hal ini juga terlihat dari panjangnya masa tunggu haji di Indonesia yang rata-rata lebih dari 20 tahun. Bahkan ada juga yang sampai mendekati 40 tahun.

Mustain mengatakan, salah satu tantangan dalam ibadah haji adalah antrean. Tidak mudah memberikan edukasi kepada masyarakat perihal panjangnya antrean haji. “Panjangnya antrean disebabkan jumlah pendaftar haji sangat tinggi yang bisa mencapai 35 tahun,” ulasnya.

Mobile_AP_Rectangle 2

Menurutnya, penting menyiapkan haji dari usia muda, namun yang terpenting sudah memiliki kemampuan. Di Indonesia sendiri Kemenag mengeluarkan kebijakan bahwa batas minimal usia pendaftar haji 12 tahun yang tergolong muda jika memang mampu. “Kalau belum mampu menunggu mampu, kalau sudah mampu biasanya sudah bekerja. Ini yang menyebabkan yang berangkat haji paling tidak di usia 40 tahunan,” katanya. (mg2/c2/nur)

- Advertisement -

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Generasi muda di Jember dan sekitarnya didorong untuk mulai mendaftar haji sesegera mungkin agar bisa pergi haji pada usia muda. Hal itu penting, mengingat masa tunggunya bisa mencapai 30 tahun, bahkan lebih.

“Tak jarang masyarakat mendaftarkan anaknya sebagai calon jamah haji, mengingat antrean bisa puluhan tahun,” kata Akhmad Mustain Billah, Kasi PHU Kemenag Jember.
Dikatakan, tingginya keinginan masyarakat untuk berangkat ke Tanah Suci membuat antrean haji menjadi cukup panjang. Di tambah lagi, keberangkatannya sempat terhambat akibat masa pandemi korona. Hal ini juga terlihat dari panjangnya masa tunggu haji di Indonesia yang rata-rata lebih dari 20 tahun. Bahkan ada juga yang sampai mendekati 40 tahun.

Mustain mengatakan, salah satu tantangan dalam ibadah haji adalah antrean. Tidak mudah memberikan edukasi kepada masyarakat perihal panjangnya antrean haji. “Panjangnya antrean disebabkan jumlah pendaftar haji sangat tinggi yang bisa mencapai 35 tahun,” ulasnya.

Menurutnya, penting menyiapkan haji dari usia muda, namun yang terpenting sudah memiliki kemampuan. Di Indonesia sendiri Kemenag mengeluarkan kebijakan bahwa batas minimal usia pendaftar haji 12 tahun yang tergolong muda jika memang mampu. “Kalau belum mampu menunggu mampu, kalau sudah mampu biasanya sudah bekerja. Ini yang menyebabkan yang berangkat haji paling tidak di usia 40 tahunan,” katanya. (mg2/c2/nur)

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Generasi muda di Jember dan sekitarnya didorong untuk mulai mendaftar haji sesegera mungkin agar bisa pergi haji pada usia muda. Hal itu penting, mengingat masa tunggunya bisa mencapai 30 tahun, bahkan lebih.

“Tak jarang masyarakat mendaftarkan anaknya sebagai calon jamah haji, mengingat antrean bisa puluhan tahun,” kata Akhmad Mustain Billah, Kasi PHU Kemenag Jember.
Dikatakan, tingginya keinginan masyarakat untuk berangkat ke Tanah Suci membuat antrean haji menjadi cukup panjang. Di tambah lagi, keberangkatannya sempat terhambat akibat masa pandemi korona. Hal ini juga terlihat dari panjangnya masa tunggu haji di Indonesia yang rata-rata lebih dari 20 tahun. Bahkan ada juga yang sampai mendekati 40 tahun.

Mustain mengatakan, salah satu tantangan dalam ibadah haji adalah antrean. Tidak mudah memberikan edukasi kepada masyarakat perihal panjangnya antrean haji. “Panjangnya antrean disebabkan jumlah pendaftar haji sangat tinggi yang bisa mencapai 35 tahun,” ulasnya.

Menurutnya, penting menyiapkan haji dari usia muda, namun yang terpenting sudah memiliki kemampuan. Di Indonesia sendiri Kemenag mengeluarkan kebijakan bahwa batas minimal usia pendaftar haji 12 tahun yang tergolong muda jika memang mampu. “Kalau belum mampu menunggu mampu, kalau sudah mampu biasanya sudah bekerja. Ini yang menyebabkan yang berangkat haji paling tidak di usia 40 tahunan,” katanya. (mg2/c2/nur)

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca