Mobile_AP_Rectangle 1
PATRANG, Radar Jember – Membuang sampah diaper sembarang masih menjadi kebiasaan yang belum diperhatikan oleh banyak kalangan. Banyak dijumpai di perdesaan masyarakat membuang diaper langsung ke sungai dan ke tempat sampah yang tidak tertutup. Hal itu disampaikan Plt Kepala Dinkes (Kadinkes) Jember dr Koeshar Yudyarto saat ditemui di Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes).
BACA JUGA : Kisah Udin Difabel karena Polio, Kembangkan Bisnis Selempang Untung Jutaan
Melihat hal tersebut, dia mengimbau masyarakat untuk membiasakan hidup sehat dengan membuang sampah diaper anak maupun orang tua ke dalam tempat sampah yang tertutup. Menurutnya, masyarakat banyak yang belum menyadari bahaya yang ditimbulkan dari sampah diaper. “Apalagi pampers yang berisi feses, itu sangat bahaya sekali,” ucapnya.
Mobile_AP_Rectangle 2
Dampak yang akan terjadi jelas akan mencemari lingkungan. Apabila diaper dibuang di sungai penyebaran penyakit yang terjadi justru lebih besar. “Efek sampingnya makin besar,” tegasnya.
- Advertisement -
PATRANG, Radar Jember – Membuang sampah diaper sembarang masih menjadi kebiasaan yang belum diperhatikan oleh banyak kalangan. Banyak dijumpai di perdesaan masyarakat membuang diaper langsung ke sungai dan ke tempat sampah yang tidak tertutup. Hal itu disampaikan Plt Kepala Dinkes (Kadinkes) Jember dr Koeshar Yudyarto saat ditemui di Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes).
BACA JUGA : Kisah Udin Difabel karena Polio, Kembangkan Bisnis Selempang Untung Jutaan
Melihat hal tersebut, dia mengimbau masyarakat untuk membiasakan hidup sehat dengan membuang sampah diaper anak maupun orang tua ke dalam tempat sampah yang tertutup. Menurutnya, masyarakat banyak yang belum menyadari bahaya yang ditimbulkan dari sampah diaper. “Apalagi pampers yang berisi feses, itu sangat bahaya sekali,” ucapnya.
Dampak yang akan terjadi jelas akan mencemari lingkungan. Apabila diaper dibuang di sungai penyebaran penyakit yang terjadi justru lebih besar. “Efek sampingnya makin besar,” tegasnya.
PATRANG, Radar Jember – Membuang sampah diaper sembarang masih menjadi kebiasaan yang belum diperhatikan oleh banyak kalangan. Banyak dijumpai di perdesaan masyarakat membuang diaper langsung ke sungai dan ke tempat sampah yang tidak tertutup. Hal itu disampaikan Plt Kepala Dinkes (Kadinkes) Jember dr Koeshar Yudyarto saat ditemui di Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes).
BACA JUGA : Kisah Udin Difabel karena Polio, Kembangkan Bisnis Selempang Untung Jutaan
Melihat hal tersebut, dia mengimbau masyarakat untuk membiasakan hidup sehat dengan membuang sampah diaper anak maupun orang tua ke dalam tempat sampah yang tertutup. Menurutnya, masyarakat banyak yang belum menyadari bahaya yang ditimbulkan dari sampah diaper. “Apalagi pampers yang berisi feses, itu sangat bahaya sekali,” ucapnya.
Dampak yang akan terjadi jelas akan mencemari lingkungan. Apabila diaper dibuang di sungai penyebaran penyakit yang terjadi justru lebih besar. “Efek sampingnya makin besar,” tegasnya.