Mobile_AP_Rectangle 1
JEMBER, RADARJEMBER.ID – Pelanggar protokol kesehatan (prokes) sepertinya tak juga kapok. Meski operasi masker hampir tiap hari digelar, tapi hal itu belum membuat mereka jera. Sebab, di sejumlah titik razia masih banyak pelanggar prokes yang terjaring petugas.
Seperti razia di Gumukmas, belum lama ini. Walau ada beberapa orang dewasa dan lansia yang terjaring, tapi mayoritas para pelanggar itu masih berusia muda. Mereka diberi sanksi menyanyikan lagu Indonesia Raya hingga hukuman fisik ringan seperti push-up. “Ke depannya, kami akan memberikan sanksi yang lebih berat,” ucap AKP Subagio, Kapolsek Gumukmas, seusai menggelar operasi yustisi bersama muspika setempat.
- Advertisement -
JEMBER, RADARJEMBER.ID – Pelanggar protokol kesehatan (prokes) sepertinya tak juga kapok. Meski operasi masker hampir tiap hari digelar, tapi hal itu belum membuat mereka jera. Sebab, di sejumlah titik razia masih banyak pelanggar prokes yang terjaring petugas.
Seperti razia di Gumukmas, belum lama ini. Walau ada beberapa orang dewasa dan lansia yang terjaring, tapi mayoritas para pelanggar itu masih berusia muda. Mereka diberi sanksi menyanyikan lagu Indonesia Raya hingga hukuman fisik ringan seperti push-up. “Ke depannya, kami akan memberikan sanksi yang lebih berat,” ucap AKP Subagio, Kapolsek Gumukmas, seusai menggelar operasi yustisi bersama muspika setempat.
JEMBER, RADARJEMBER.ID – Pelanggar protokol kesehatan (prokes) sepertinya tak juga kapok. Meski operasi masker hampir tiap hari digelar, tapi hal itu belum membuat mereka jera. Sebab, di sejumlah titik razia masih banyak pelanggar prokes yang terjaring petugas.
Seperti razia di Gumukmas, belum lama ini. Walau ada beberapa orang dewasa dan lansia yang terjaring, tapi mayoritas para pelanggar itu masih berusia muda. Mereka diberi sanksi menyanyikan lagu Indonesia Raya hingga hukuman fisik ringan seperti push-up. “Ke depannya, kami akan memberikan sanksi yang lebih berat,” ucap AKP Subagio, Kapolsek Gumukmas, seusai menggelar operasi yustisi bersama muspika setempat.