22.9 C
Jember
Wednesday, 29 March 2023

Puluhan Motor Terjaring Razia Balap Liar

Mobile_AP_Rectangle 1

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Meskipun sering ada patroli oleh kepolisian, balap liar sepertinya belum benar-benar buyar. Bahkan korbannya pun sudah banyak, namun tidak menyiutkan nyali para pengendara motor yang tetap nekat ikutan balap liar.

Seperti balap liar di Jalan Hayam Wuruk dan Jalan Gajah Mada Kaliwates, Sabtu (6/2) dini hari. Balap liar di dua lokasi itu sudah sangat meresahkan warga setempat. Akhirnya, petugas gabungan Polres Jember, Satlantas, dan TNI melakukan operasi balap liar di Jalan dan tersebut dan mengamankan sejumlah motor dan para pemiliknya.

Berdasar keterangan kepolisian setempat, Polsek Kaliwates dan Satlantas sebenarnya sudah sering melakukan patroli di sekitar dua jalan tersebut. Namun para pembalap liar pindah-pindah tempat. “Sedikitnya ada 64 unit kendaraan sepeda motor telah kita amankan saat operasi di Jalan Gajah Mada dan Jalan Hayam Wuruk,” kata AKP Jimmy M Manurung, Kasatlantas Polres Jember.

Mobile_AP_Rectangle 2

Puluhan motor yang diamankan itu, lanjut dia, lebih banyak yang protolan. Seperti memakai knalpot brong, veleg dan ban yang tidak standart. Pihaknya juga mengaku bakal terus memantap balap liar yang meresahkan warga itu, khususnya Jalan Gajah Mada dan Hayam Wuruk. “Motor yang terjaring operasi kita amankan. Dan yang terjaring, banyak yang dari Jenggawah, Bangsalsari, dan Tempurejo,” pungkas Jimmy.

- Advertisement -

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Meskipun sering ada patroli oleh kepolisian, balap liar sepertinya belum benar-benar buyar. Bahkan korbannya pun sudah banyak, namun tidak menyiutkan nyali para pengendara motor yang tetap nekat ikutan balap liar.

Seperti balap liar di Jalan Hayam Wuruk dan Jalan Gajah Mada Kaliwates, Sabtu (6/2) dini hari. Balap liar di dua lokasi itu sudah sangat meresahkan warga setempat. Akhirnya, petugas gabungan Polres Jember, Satlantas, dan TNI melakukan operasi balap liar di Jalan dan tersebut dan mengamankan sejumlah motor dan para pemiliknya.

Berdasar keterangan kepolisian setempat, Polsek Kaliwates dan Satlantas sebenarnya sudah sering melakukan patroli di sekitar dua jalan tersebut. Namun para pembalap liar pindah-pindah tempat. “Sedikitnya ada 64 unit kendaraan sepeda motor telah kita amankan saat operasi di Jalan Gajah Mada dan Jalan Hayam Wuruk,” kata AKP Jimmy M Manurung, Kasatlantas Polres Jember.

Puluhan motor yang diamankan itu, lanjut dia, lebih banyak yang protolan. Seperti memakai knalpot brong, veleg dan ban yang tidak standart. Pihaknya juga mengaku bakal terus memantap balap liar yang meresahkan warga itu, khususnya Jalan Gajah Mada dan Hayam Wuruk. “Motor yang terjaring operasi kita amankan. Dan yang terjaring, banyak yang dari Jenggawah, Bangsalsari, dan Tempurejo,” pungkas Jimmy.

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Meskipun sering ada patroli oleh kepolisian, balap liar sepertinya belum benar-benar buyar. Bahkan korbannya pun sudah banyak, namun tidak menyiutkan nyali para pengendara motor yang tetap nekat ikutan balap liar.

Seperti balap liar di Jalan Hayam Wuruk dan Jalan Gajah Mada Kaliwates, Sabtu (6/2) dini hari. Balap liar di dua lokasi itu sudah sangat meresahkan warga setempat. Akhirnya, petugas gabungan Polres Jember, Satlantas, dan TNI melakukan operasi balap liar di Jalan dan tersebut dan mengamankan sejumlah motor dan para pemiliknya.

Berdasar keterangan kepolisian setempat, Polsek Kaliwates dan Satlantas sebenarnya sudah sering melakukan patroli di sekitar dua jalan tersebut. Namun para pembalap liar pindah-pindah tempat. “Sedikitnya ada 64 unit kendaraan sepeda motor telah kita amankan saat operasi di Jalan Gajah Mada dan Jalan Hayam Wuruk,” kata AKP Jimmy M Manurung, Kasatlantas Polres Jember.

Puluhan motor yang diamankan itu, lanjut dia, lebih banyak yang protolan. Seperti memakai knalpot brong, veleg dan ban yang tidak standart. Pihaknya juga mengaku bakal terus memantap balap liar yang meresahkan warga itu, khususnya Jalan Gajah Mada dan Hayam Wuruk. “Motor yang terjaring operasi kita amankan. Dan yang terjaring, banyak yang dari Jenggawah, Bangsalsari, dan Tempurejo,” pungkas Jimmy.

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca