Mobile_AP_Rectangle 1
JEMBER LOR, RADARJEMBER.ID – Ada yang berbeda dengan jalur difabel di Alun-Alun Jember. Jalan ini sedianya dibuat khusus dengan kemiringan tertentu untuk mempermudah penyandang disabilitas, misalnya yang menggunakan kursi roda, untuk naik ke alun-alun Jember.
Namun, kini ada pipa berukuran cukup besar berwarna kuning dan biru yang ditanamkan tepat di depan jalur disabilitas tersebut. Tidak hanya satu tiang, tapi ada dua. Bahkan, tingginya mencapai dada orang dewasa.
M Kholil, salah satu juru parkir Alun-Alun Jember, mengatakan, tiang yang dipasang pada jalur difabel tersebut setidaknya sudah ada sejak Juli kemarin. “Sekitar satu bulan mungkin itu,” paparnya.
Mobile_AP_Rectangle 2
Dia mengaku, selama ini jalan untuk difabel tersebut sering dipakai untuk gerobak hingga sepeda motor yang hendak naik ke alun-alun. “Mungkin karena banyak motor dan gerobak naik ke alun-alun, akhirnya dipasang tiang,” katanya.
- Advertisement -
JEMBER LOR, RADARJEMBER.ID – Ada yang berbeda dengan jalur difabel di Alun-Alun Jember. Jalan ini sedianya dibuat khusus dengan kemiringan tertentu untuk mempermudah penyandang disabilitas, misalnya yang menggunakan kursi roda, untuk naik ke alun-alun Jember.
Namun, kini ada pipa berukuran cukup besar berwarna kuning dan biru yang ditanamkan tepat di depan jalur disabilitas tersebut. Tidak hanya satu tiang, tapi ada dua. Bahkan, tingginya mencapai dada orang dewasa.
M Kholil, salah satu juru parkir Alun-Alun Jember, mengatakan, tiang yang dipasang pada jalur difabel tersebut setidaknya sudah ada sejak Juli kemarin. “Sekitar satu bulan mungkin itu,” paparnya.
Dia mengaku, selama ini jalan untuk difabel tersebut sering dipakai untuk gerobak hingga sepeda motor yang hendak naik ke alun-alun. “Mungkin karena banyak motor dan gerobak naik ke alun-alun, akhirnya dipasang tiang,” katanya.
JEMBER LOR, RADARJEMBER.ID – Ada yang berbeda dengan jalur difabel di Alun-Alun Jember. Jalan ini sedianya dibuat khusus dengan kemiringan tertentu untuk mempermudah penyandang disabilitas, misalnya yang menggunakan kursi roda, untuk naik ke alun-alun Jember.
Namun, kini ada pipa berukuran cukup besar berwarna kuning dan biru yang ditanamkan tepat di depan jalur disabilitas tersebut. Tidak hanya satu tiang, tapi ada dua. Bahkan, tingginya mencapai dada orang dewasa.
M Kholil, salah satu juru parkir Alun-Alun Jember, mengatakan, tiang yang dipasang pada jalur difabel tersebut setidaknya sudah ada sejak Juli kemarin. “Sekitar satu bulan mungkin itu,” paparnya.
Dia mengaku, selama ini jalan untuk difabel tersebut sering dipakai untuk gerobak hingga sepeda motor yang hendak naik ke alun-alun. “Mungkin karena banyak motor dan gerobak naik ke alun-alun, akhirnya dipasang tiang,” katanya.