RADAR JEMBER.ID – Bulu tangkis Jember belajar banyak dari Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun 2015 lalu di Banyuwangi. Sebab, pergantian pengurus dan bisa dibilang persiapan mepet, membuat penampilan atletnya kurang greget.
Namun sekarang, Pengkab Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Jember sudah menyiapkan persiapan matang. Padahal, Porprov VI tahun ini sudah dimulai 6 Juli besok. Namun, selama dua bulan lebih, pengkab PBSI Jember sudah menggelar Pelatihan Kabupaten (Pelatkab), untuk menggembleng para pebulu tangkis mudanya.
Total ada sembilan atlet yang mereka kirim di gelaran Porprov kali ini. Enam pebulu tangkis putra dan tiga putri. “Waktu porprov 2015 itu, saya masih baru awal menjadi ketua umum. Apalagi prosesi pemilihan organisasi itu bertepatan dengan Porprov. Memang persiapan berjalan, tapi tidak optimal,” ujar Ervan Friambodo, Ketum Pengkab PBSI Jember sekarang ini.
Kalau dibandingkan Porprov tahun ini dalam mempersiapkan atlet, kali ini masih lebih baik. “Atlet kami di Porprov 2015 sebenarnya bagus. Hanya saja, persiapannya kurang. Semoga tahun ini dengan persiapan yang matang, bisa lebih baik lagi,” jelas dia.
Bicara target medali dalam Porprov tahun ini, memang kompetitor kontingen Jember di Jawa Timur bisa dibilang cukup banyak saingan beratnya. Kota/kabupaten besar macam Surabaya, Sidoarjo, Malang, Pasuruan, Kediri, masih menjadi saingan yang berat. “Kalau realistis, sebenarnya pencapaian medali perunggu itu sudah luar biasa. Sudah menjadi rahasia umum kekuatan besar badminton Jawa Timur ini,” imbuhnya.
Namun, pria yang kerap disapa Priambodo ini tetap memberikan motivasi bertanding bagi para atletnya. Sebab, ajang Porprov ini menjadi ajang bergengsi tingkat provinsi untuk membawa nama baik Jember. (*)