23.9 C
Jember
Thursday, 23 March 2023

PKL Depan Trotoar Masih Banyak

Mobile_AP_Rectangle 1

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Keberadaan pedagang kaki lima (PKL) di sekitar bundaran Mapolres Jember ini cukup mengganggu kendaraan yang melintas di sekitar Jalan Gatot Subroto, Jember. Apalagi sekarang tengah ada perubahan arus lalu lintas dan warga masih bingung.

Baca Juga : Sabyan Sepi Job, Kok Bisa ya?

Jalan Gatot Subroto kemarin memang tidak terlalu padat seperti Jalan Diponegoro, karena hanya dilewati kendaraan roda dua dan empat dari arah barat saja, alias satu arah. Namun, kendaraan roda empat yang ke arah Alun-Alun Jember harus berbelok di bundaran. Sementara, di tikungan barat bundaran Polres Jember terdapat pedagang kaki lima (PKL) yang sudah menetap di depan trotoar jalan.

Mobile_AP_Rectangle 2

Bahkan, lapak atau tempat berjualan tidak pernah dipindah. Dibiarkan di tempat tersebut. Akibatnya, pengendara pun tidak sepenuhnya leluasa dan terganggu karena ada warung pedagang di pinggir jalan aspal atau di depan trotoar.

Penertiban terhadap PKL sebenarnya sudah dilakukan oleh petugas Satpol PP Kabupaten Jember. Namun demikian, para pedagang terkadang balik lagi. Lantas, apakah dibiarkan? (jum/c2/nur)

- Advertisement -

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Keberadaan pedagang kaki lima (PKL) di sekitar bundaran Mapolres Jember ini cukup mengganggu kendaraan yang melintas di sekitar Jalan Gatot Subroto, Jember. Apalagi sekarang tengah ada perubahan arus lalu lintas dan warga masih bingung.

Baca Juga : Sabyan Sepi Job, Kok Bisa ya?

Jalan Gatot Subroto kemarin memang tidak terlalu padat seperti Jalan Diponegoro, karena hanya dilewati kendaraan roda dua dan empat dari arah barat saja, alias satu arah. Namun, kendaraan roda empat yang ke arah Alun-Alun Jember harus berbelok di bundaran. Sementara, di tikungan barat bundaran Polres Jember terdapat pedagang kaki lima (PKL) yang sudah menetap di depan trotoar jalan.

Bahkan, lapak atau tempat berjualan tidak pernah dipindah. Dibiarkan di tempat tersebut. Akibatnya, pengendara pun tidak sepenuhnya leluasa dan terganggu karena ada warung pedagang di pinggir jalan aspal atau di depan trotoar.

Penertiban terhadap PKL sebenarnya sudah dilakukan oleh petugas Satpol PP Kabupaten Jember. Namun demikian, para pedagang terkadang balik lagi. Lantas, apakah dibiarkan? (jum/c2/nur)

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Keberadaan pedagang kaki lima (PKL) di sekitar bundaran Mapolres Jember ini cukup mengganggu kendaraan yang melintas di sekitar Jalan Gatot Subroto, Jember. Apalagi sekarang tengah ada perubahan arus lalu lintas dan warga masih bingung.

Baca Juga : Sabyan Sepi Job, Kok Bisa ya?

Jalan Gatot Subroto kemarin memang tidak terlalu padat seperti Jalan Diponegoro, karena hanya dilewati kendaraan roda dua dan empat dari arah barat saja, alias satu arah. Namun, kendaraan roda empat yang ke arah Alun-Alun Jember harus berbelok di bundaran. Sementara, di tikungan barat bundaran Polres Jember terdapat pedagang kaki lima (PKL) yang sudah menetap di depan trotoar jalan.

Bahkan, lapak atau tempat berjualan tidak pernah dipindah. Dibiarkan di tempat tersebut. Akibatnya, pengendara pun tidak sepenuhnya leluasa dan terganggu karena ada warung pedagang di pinggir jalan aspal atau di depan trotoar.

Penertiban terhadap PKL sebenarnya sudah dilakukan oleh petugas Satpol PP Kabupaten Jember. Namun demikian, para pedagang terkadang balik lagi. Lantas, apakah dibiarkan? (jum/c2/nur)

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca