Mobile_AP_Rectangle 1
SUMBERSARI.RADARJEMBER.ID- Pemilihan kepala daerah (pilkada) bakal dilaksanakan serentak se-Indonesia pada 9 Desember 2020 mendatang. Kabupaten Jember, di tanggal itu juga akan menggelar pemilihan bupati dan wakil bupati.
“Seperti kita ketahui bersama, pilkada untuk tahun 2020 ini terpaksa ditunda karena pandemi Covid-19. Rencana awal pilkada serentak ini diselenggarakan tanggal 23 September, tapi diundur,” terang Bambang Haryono, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Jember.
Meski perhelatan pilkada kurang enam bulan ke depan, namun launching pilkada telah dilakukan beberapa waktu di Alun-Alun Jember. Peluncuran itu digelar sebelum merebaknya wabah Covid-19.
Mobile_AP_Rectangle 2
“Alhamdulilah situasi kamtibmas sampai hari ini aman terkendali dan Kabupaten Jember siap melaksanakan pilkada. Tentu harapan kita bersama Pilkada 2020 ini bisa berjalan lancar dan tingkat partisipasi pemilih meningkat,” imbuh Bambang.
Karena itu, kata dia, Pemkab Jember akan terus melakukan sosialisasi. Hal ini untuk mencegah lonjakan angka golput pada pemilihan nanti. Perlu diketahui, pilkada serentak kali ini dilangsungkan di 224 kabupaten, 37 kota dan 32 provinsi di Indonesia. (kl)
- Advertisement -
SUMBERSARI.RADARJEMBER.ID- Pemilihan kepala daerah (pilkada) bakal dilaksanakan serentak se-Indonesia pada 9 Desember 2020 mendatang. Kabupaten Jember, di tanggal itu juga akan menggelar pemilihan bupati dan wakil bupati.
“Seperti kita ketahui bersama, pilkada untuk tahun 2020 ini terpaksa ditunda karena pandemi Covid-19. Rencana awal pilkada serentak ini diselenggarakan tanggal 23 September, tapi diundur,” terang Bambang Haryono, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Jember.
Meski perhelatan pilkada kurang enam bulan ke depan, namun launching pilkada telah dilakukan beberapa waktu di Alun-Alun Jember. Peluncuran itu digelar sebelum merebaknya wabah Covid-19.
“Alhamdulilah situasi kamtibmas sampai hari ini aman terkendali dan Kabupaten Jember siap melaksanakan pilkada. Tentu harapan kita bersama Pilkada 2020 ini bisa berjalan lancar dan tingkat partisipasi pemilih meningkat,” imbuh Bambang.
Karena itu, kata dia, Pemkab Jember akan terus melakukan sosialisasi. Hal ini untuk mencegah lonjakan angka golput pada pemilihan nanti. Perlu diketahui, pilkada serentak kali ini dilangsungkan di 224 kabupaten, 37 kota dan 32 provinsi di Indonesia. (kl)
SUMBERSARI.RADARJEMBER.ID- Pemilihan kepala daerah (pilkada) bakal dilaksanakan serentak se-Indonesia pada 9 Desember 2020 mendatang. Kabupaten Jember, di tanggal itu juga akan menggelar pemilihan bupati dan wakil bupati.
“Seperti kita ketahui bersama, pilkada untuk tahun 2020 ini terpaksa ditunda karena pandemi Covid-19. Rencana awal pilkada serentak ini diselenggarakan tanggal 23 September, tapi diundur,” terang Bambang Haryono, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Jember.
Meski perhelatan pilkada kurang enam bulan ke depan, namun launching pilkada telah dilakukan beberapa waktu di Alun-Alun Jember. Peluncuran itu digelar sebelum merebaknya wabah Covid-19.
“Alhamdulilah situasi kamtibmas sampai hari ini aman terkendali dan Kabupaten Jember siap melaksanakan pilkada. Tentu harapan kita bersama Pilkada 2020 ini bisa berjalan lancar dan tingkat partisipasi pemilih meningkat,” imbuh Bambang.
Karena itu, kata dia, Pemkab Jember akan terus melakukan sosialisasi. Hal ini untuk mencegah lonjakan angka golput pada pemilihan nanti. Perlu diketahui, pilkada serentak kali ini dilangsungkan di 224 kabupaten, 37 kota dan 32 provinsi di Indonesia. (kl)