Mobile_AP_Rectangle 1
JEMBER, RADARJEMBER.ID- Bekas tambang pasir di Dusun Sukosari, Desa Jatisari, Kecamatan Jenggawah, memakan korban jiwa. Warga menemukan Ahmad Ilzam Alfarizi dalam keadaan meninggal di dalam kolam bekas galian, Jumat (4/3) pukul 15.00 WIB.
Sebelumnya korban yang masih berusia 8 tahun tersebut bersama dua temannya yang masih anak-anak mencari ikan di kolam bekas galian. Korban turun ke dalam kolam yang sudah lama mangkrak. Entah bagaimana mulanya, tiba-tiba salah satu teman korban mendatangi Misdari, 59, yang duduk tidak jauh dari lokasi kejadian.
Bocah itu melaporkan kalau Ahmad Ilzam Alfarizi tenggelam. “Dengan spontan, saksi langsung terjun ke dalam kolam. Korban dalam posisi kaki di atas. Dan setelah diangkat kondisinya sudah meninggal dunia,” kata AKP Subagio, Kapolsek Jenggawah.
Mobile_AP_Rectangle 2
Korban sempat dibawa ke IGD Puskesmas Kemuningsari Kidul, Kecamatan Jenggawah. “Setelah dilakukan visum, di tubuh korban tidak ada tanda-tanda bekas penganiayaan. Selanjutnya, jenazah korban dibawa pulang oleh keluarganya,” jelas mantan Kapolsek Sukowono tersebut kepada Jawa Pos Radar Jember.
Petugas memasang garis polisi di lokasi bekas galian pasir di areal persawahan milik Abdul Rozak, warga setempat. Pihaknya pun mengimbau kepada orang tua agar lebih hati-hati menjaga anaknya ketika bermain. “Agar kejadian semacam ini tidak terulang kembali,” pungkas Subagio. (*)
Reporter: Jumai
Fotografer: Polsek Jenggawah for Radar Jember
Editor: Mahrus Sholih
- Advertisement -
JEMBER, RADARJEMBER.ID- Bekas tambang pasir di Dusun Sukosari, Desa Jatisari, Kecamatan Jenggawah, memakan korban jiwa. Warga menemukan Ahmad Ilzam Alfarizi dalam keadaan meninggal di dalam kolam bekas galian, Jumat (4/3) pukul 15.00 WIB.
Sebelumnya korban yang masih berusia 8 tahun tersebut bersama dua temannya yang masih anak-anak mencari ikan di kolam bekas galian. Korban turun ke dalam kolam yang sudah lama mangkrak. Entah bagaimana mulanya, tiba-tiba salah satu teman korban mendatangi Misdari, 59, yang duduk tidak jauh dari lokasi kejadian.
Bocah itu melaporkan kalau Ahmad Ilzam Alfarizi tenggelam. “Dengan spontan, saksi langsung terjun ke dalam kolam. Korban dalam posisi kaki di atas. Dan setelah diangkat kondisinya sudah meninggal dunia,” kata AKP Subagio, Kapolsek Jenggawah.
Korban sempat dibawa ke IGD Puskesmas Kemuningsari Kidul, Kecamatan Jenggawah. “Setelah dilakukan visum, di tubuh korban tidak ada tanda-tanda bekas penganiayaan. Selanjutnya, jenazah korban dibawa pulang oleh keluarganya,” jelas mantan Kapolsek Sukowono tersebut kepada Jawa Pos Radar Jember.
Petugas memasang garis polisi di lokasi bekas galian pasir di areal persawahan milik Abdul Rozak, warga setempat. Pihaknya pun mengimbau kepada orang tua agar lebih hati-hati menjaga anaknya ketika bermain. “Agar kejadian semacam ini tidak terulang kembali,” pungkas Subagio. (*)
Reporter: Jumai
Fotografer: Polsek Jenggawah for Radar Jember
Editor: Mahrus Sholih
JEMBER, RADARJEMBER.ID- Bekas tambang pasir di Dusun Sukosari, Desa Jatisari, Kecamatan Jenggawah, memakan korban jiwa. Warga menemukan Ahmad Ilzam Alfarizi dalam keadaan meninggal di dalam kolam bekas galian, Jumat (4/3) pukul 15.00 WIB.
Sebelumnya korban yang masih berusia 8 tahun tersebut bersama dua temannya yang masih anak-anak mencari ikan di kolam bekas galian. Korban turun ke dalam kolam yang sudah lama mangkrak. Entah bagaimana mulanya, tiba-tiba salah satu teman korban mendatangi Misdari, 59, yang duduk tidak jauh dari lokasi kejadian.
Bocah itu melaporkan kalau Ahmad Ilzam Alfarizi tenggelam. “Dengan spontan, saksi langsung terjun ke dalam kolam. Korban dalam posisi kaki di atas. Dan setelah diangkat kondisinya sudah meninggal dunia,” kata AKP Subagio, Kapolsek Jenggawah.
Korban sempat dibawa ke IGD Puskesmas Kemuningsari Kidul, Kecamatan Jenggawah. “Setelah dilakukan visum, di tubuh korban tidak ada tanda-tanda bekas penganiayaan. Selanjutnya, jenazah korban dibawa pulang oleh keluarganya,” jelas mantan Kapolsek Sukowono tersebut kepada Jawa Pos Radar Jember.
Petugas memasang garis polisi di lokasi bekas galian pasir di areal persawahan milik Abdul Rozak, warga setempat. Pihaknya pun mengimbau kepada orang tua agar lebih hati-hati menjaga anaknya ketika bermain. “Agar kejadian semacam ini tidak terulang kembali,” pungkas Subagio. (*)
Reporter: Jumai
Fotografer: Polsek Jenggawah for Radar Jember
Editor: Mahrus Sholih