29.8 C
Jember
Thursday, 23 March 2023

Ternak Sapi sejak Kuliah, Kini Punya Karyawan

Mobile_AP_Rectangle 1

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Ternak sapi masih sangat menjanjikan. Sayangnya, meski peluang itu besar, tidak banyak pemuda yang menggeluti bisnis itu. Nah, di Desa Kertosari, Kecamatan Pakusari, ada seorang pemuda yang tergolong sukses dalam usaha ternak sapi.

Pemuda tersebut adalah Fatur Rohman. Pria ini memulai bisnis peternakan sapi sejak tahun 2016. Saat itu, dirinya masih menjadi mahasiswa di bangku kuliah semester satu. Rohman terjun ke dunia peternakan karena latar belakang keluarganya memang peternak sapi. Dia bertekad untuk bisa sukses sepeninggal ayahnya. “Saya harus berusaha keras untuk menghidupi keluarga saya. Meskipun sambil kuliah,” ungkapnya kepada Jawa Pos Radar Jember.

Pria 25 tahun itu menjelaskan, dulunya dia harus ke ladang untuk mencari rumput agar ternaknya bisa makan. Begitu pakan ternak aman, dia pun berangkat kuliah dengan tenang. Pulang kuliah, dia kembali ke ladang untuk mencari rumput pada sore harinya. “Waktu itu sapi saya masih ada 2 ekor,” jelasnya.

Mobile_AP_Rectangle 2

Berkat bisnis sapi, pemuda ini pun bisa menuntaskan kuliahnya hingga sarjana. Kini, dia pun berjualan sapi melalui media sosial. “Alhamdulillah, saya lulus tepat waktu. Sekarang saya jualan juga. Jadi, yang mau beli bisa langsung ke rumah untuk ngecek sapinya,” pungkasnya. Saat ini, Rohman sudah mempuyai 2 karyawan untuk merawat ternaknya.

 

 

Jurnalis : mg1
Fotografer : mg1
Redaktur : Nur Hariri

- Advertisement -

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Ternak sapi masih sangat menjanjikan. Sayangnya, meski peluang itu besar, tidak banyak pemuda yang menggeluti bisnis itu. Nah, di Desa Kertosari, Kecamatan Pakusari, ada seorang pemuda yang tergolong sukses dalam usaha ternak sapi.

Pemuda tersebut adalah Fatur Rohman. Pria ini memulai bisnis peternakan sapi sejak tahun 2016. Saat itu, dirinya masih menjadi mahasiswa di bangku kuliah semester satu. Rohman terjun ke dunia peternakan karena latar belakang keluarganya memang peternak sapi. Dia bertekad untuk bisa sukses sepeninggal ayahnya. “Saya harus berusaha keras untuk menghidupi keluarga saya. Meskipun sambil kuliah,” ungkapnya kepada Jawa Pos Radar Jember.

Pria 25 tahun itu menjelaskan, dulunya dia harus ke ladang untuk mencari rumput agar ternaknya bisa makan. Begitu pakan ternak aman, dia pun berangkat kuliah dengan tenang. Pulang kuliah, dia kembali ke ladang untuk mencari rumput pada sore harinya. “Waktu itu sapi saya masih ada 2 ekor,” jelasnya.

Berkat bisnis sapi, pemuda ini pun bisa menuntaskan kuliahnya hingga sarjana. Kini, dia pun berjualan sapi melalui media sosial. “Alhamdulillah, saya lulus tepat waktu. Sekarang saya jualan juga. Jadi, yang mau beli bisa langsung ke rumah untuk ngecek sapinya,” pungkasnya. Saat ini, Rohman sudah mempuyai 2 karyawan untuk merawat ternaknya.

 

 

Jurnalis : mg1
Fotografer : mg1
Redaktur : Nur Hariri

JEMBER, RADARJEMBER.ID – Ternak sapi masih sangat menjanjikan. Sayangnya, meski peluang itu besar, tidak banyak pemuda yang menggeluti bisnis itu. Nah, di Desa Kertosari, Kecamatan Pakusari, ada seorang pemuda yang tergolong sukses dalam usaha ternak sapi.

Pemuda tersebut adalah Fatur Rohman. Pria ini memulai bisnis peternakan sapi sejak tahun 2016. Saat itu, dirinya masih menjadi mahasiswa di bangku kuliah semester satu. Rohman terjun ke dunia peternakan karena latar belakang keluarganya memang peternak sapi. Dia bertekad untuk bisa sukses sepeninggal ayahnya. “Saya harus berusaha keras untuk menghidupi keluarga saya. Meskipun sambil kuliah,” ungkapnya kepada Jawa Pos Radar Jember.

Pria 25 tahun itu menjelaskan, dulunya dia harus ke ladang untuk mencari rumput agar ternaknya bisa makan. Begitu pakan ternak aman, dia pun berangkat kuliah dengan tenang. Pulang kuliah, dia kembali ke ladang untuk mencari rumput pada sore harinya. “Waktu itu sapi saya masih ada 2 ekor,” jelasnya.

Berkat bisnis sapi, pemuda ini pun bisa menuntaskan kuliahnya hingga sarjana. Kini, dia pun berjualan sapi melalui media sosial. “Alhamdulillah, saya lulus tepat waktu. Sekarang saya jualan juga. Jadi, yang mau beli bisa langsung ke rumah untuk ngecek sapinya,” pungkasnya. Saat ini, Rohman sudah mempuyai 2 karyawan untuk merawat ternaknya.

 

 

Jurnalis : mg1
Fotografer : mg1
Redaktur : Nur Hariri

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca