Mobile_AP_Rectangle 1
KALIWATES.RADARJEMBER.ID – Salah satu pelanggaran lalu lintas yang paling sering dijumpai adalah pengendara yang melawan arus lalu lintas. Hal ini seperti yang sering terlihat di jalan Hayam Wuruk, Kaliwates. Selain mengancam keselamatan diri sendiri, aksi melanggar lalu lintas semacam ini juga membahayakan pengendara yang lain.
Pantauan Jawa Pos Radar Jember, tepat di arah putar balik yang berada di depan SMP Negeri 06 Jember itu, banyak pengendara motor dan mobil yang melaju dengan kencang ke arah berlawanan seberang SMP. Padahal, lalu lintas di jalan tersebut diatur oleh petugas jalan yang membantu pengendara saat melakukan putar balik.
Para pengendara tersebut memaksa menyeberang kemudian berjalan melawan arah. Sehingga petugas tak bisa mengambil tindakan, kecuali membantu pelanggaran tersebut.
Mobile_AP_Rectangle 2
Merespons kondisi tersebut, Kepala Dinas Perhubungan Jember Siswanto mengaku, pihaknya akan melakukan pengawasan lebih ketat. Salah satunya dengan memasang petugas jalan yang lebih disiplin dan tegas.
“Pengetatan tak hanya dilakukan buat pengendara, tapi kami upayakan untuk petugas juga. Sehingga nanti mampu menciptakan arus lalu lintas yang lebih tertata,” paparnya saat ditemui Jawa Pos Radar Jember, baru-baru ini. (*)
Reporter: mg1
Fotografer: mg1
Editor: Mahrus Sholih
- Advertisement -
KALIWATES.RADARJEMBER.ID – Salah satu pelanggaran lalu lintas yang paling sering dijumpai adalah pengendara yang melawan arus lalu lintas. Hal ini seperti yang sering terlihat di jalan Hayam Wuruk, Kaliwates. Selain mengancam keselamatan diri sendiri, aksi melanggar lalu lintas semacam ini juga membahayakan pengendara yang lain.
Pantauan Jawa Pos Radar Jember, tepat di arah putar balik yang berada di depan SMP Negeri 06 Jember itu, banyak pengendara motor dan mobil yang melaju dengan kencang ke arah berlawanan seberang SMP. Padahal, lalu lintas di jalan tersebut diatur oleh petugas jalan yang membantu pengendara saat melakukan putar balik.
Para pengendara tersebut memaksa menyeberang kemudian berjalan melawan arah. Sehingga petugas tak bisa mengambil tindakan, kecuali membantu pelanggaran tersebut.
Merespons kondisi tersebut, Kepala Dinas Perhubungan Jember Siswanto mengaku, pihaknya akan melakukan pengawasan lebih ketat. Salah satunya dengan memasang petugas jalan yang lebih disiplin dan tegas.
“Pengetatan tak hanya dilakukan buat pengendara, tapi kami upayakan untuk petugas juga. Sehingga nanti mampu menciptakan arus lalu lintas yang lebih tertata,” paparnya saat ditemui Jawa Pos Radar Jember, baru-baru ini. (*)
Reporter: mg1
Fotografer: mg1
Editor: Mahrus Sholih
KALIWATES.RADARJEMBER.ID – Salah satu pelanggaran lalu lintas yang paling sering dijumpai adalah pengendara yang melawan arus lalu lintas. Hal ini seperti yang sering terlihat di jalan Hayam Wuruk, Kaliwates. Selain mengancam keselamatan diri sendiri, aksi melanggar lalu lintas semacam ini juga membahayakan pengendara yang lain.
Pantauan Jawa Pos Radar Jember, tepat di arah putar balik yang berada di depan SMP Negeri 06 Jember itu, banyak pengendara motor dan mobil yang melaju dengan kencang ke arah berlawanan seberang SMP. Padahal, lalu lintas di jalan tersebut diatur oleh petugas jalan yang membantu pengendara saat melakukan putar balik.
Para pengendara tersebut memaksa menyeberang kemudian berjalan melawan arah. Sehingga petugas tak bisa mengambil tindakan, kecuali membantu pelanggaran tersebut.
Merespons kondisi tersebut, Kepala Dinas Perhubungan Jember Siswanto mengaku, pihaknya akan melakukan pengawasan lebih ketat. Salah satunya dengan memasang petugas jalan yang lebih disiplin dan tegas.
“Pengetatan tak hanya dilakukan buat pengendara, tapi kami upayakan untuk petugas juga. Sehingga nanti mampu menciptakan arus lalu lintas yang lebih tertata,” paparnya saat ditemui Jawa Pos Radar Jember, baru-baru ini. (*)
Reporter: mg1
Fotografer: mg1
Editor: Mahrus Sholih
