25 C
Jember
Tuesday, 21 March 2023

Perpusda Jember Kini hingga Nanti

Mobile_AP_Rectangle 1

JEMBER, RADARJEMBER.IDPerpustakaan, Arsip, dan Dokumentasi Kabupaten Jember terus mengalami perubahan dari masa ke masa. Namun, apakah sudah paham tentang tata cara operasional di dalamnya?. Yuliana Harimurti, Kepala Perpustakaan, Arsip, dan Dokumentasi Kabupaten Jember, menjelaskan bahwa perpustakaan bukan seminggu full dengan sistem ganti sif. Selain itu, pihaknya juga menyediakan perpustakaan keliling yang biasa mangkal di sekitar Alun-alun Jember pada Sabtu malam dan Minggu pagi.

“Bahan bacaannya juga beragam seperti novel buku anak-anak, sastra, dan masih banyak lainnya,” ucapnya. Kalau mau pinjam, lanjutnya, harus memakai KTP domisili Jember dan melakukan registrasi lebih dulu. Selain itu, pihaknya juga menyediakan beberapa layanan seperti tempat khsus untuk baca buku anak, khusus novel, ada difabel korner, dan ruangan. Sekaligus ruang referensi yang bukunya tak bisa dipinjamkan. “Hanya bisa dibaca di sini,” ucapnya.

Dia menyebutkan bahwa pihaknya juga menyediakan pelayanan konsultasi oleh para pustakawan. Artinya, entah itu calon penulis atau sekadar buku refrensi apa yang bisa digunakan untuk penelitian, bisa dilayani. Baik untuk lembaga maupun perorangan. “Di sini juga ada wifi corner, siapapun bisa membawa laptop dan belajar di sini,” ujarnya.

Mobile_AP_Rectangle 2

Targetnya, hal yang sama juga bakal dimaksimalkan di tingkat kecamatan bahkan desa dan kelurahan. Dengan begitu, budaya literasi terus ada hingga ke pelosok. “Belum lagi, juga ada digitalisasi yang masih bisa dieksplor untuk kemajuan literasi Kabupaten Jember.

Jurnalis: Isnein Purnomo
Fotografer: Isnein Purnomo
Editor: Nur Hariri

- Advertisement -

JEMBER, RADARJEMBER.IDPerpustakaan, Arsip, dan Dokumentasi Kabupaten Jember terus mengalami perubahan dari masa ke masa. Namun, apakah sudah paham tentang tata cara operasional di dalamnya?. Yuliana Harimurti, Kepala Perpustakaan, Arsip, dan Dokumentasi Kabupaten Jember, menjelaskan bahwa perpustakaan bukan seminggu full dengan sistem ganti sif. Selain itu, pihaknya juga menyediakan perpustakaan keliling yang biasa mangkal di sekitar Alun-alun Jember pada Sabtu malam dan Minggu pagi.

“Bahan bacaannya juga beragam seperti novel buku anak-anak, sastra, dan masih banyak lainnya,” ucapnya. Kalau mau pinjam, lanjutnya, harus memakai KTP domisili Jember dan melakukan registrasi lebih dulu. Selain itu, pihaknya juga menyediakan beberapa layanan seperti tempat khsus untuk baca buku anak, khusus novel, ada difabel korner, dan ruangan. Sekaligus ruang referensi yang bukunya tak bisa dipinjamkan. “Hanya bisa dibaca di sini,” ucapnya.

Dia menyebutkan bahwa pihaknya juga menyediakan pelayanan konsultasi oleh para pustakawan. Artinya, entah itu calon penulis atau sekadar buku refrensi apa yang bisa digunakan untuk penelitian, bisa dilayani. Baik untuk lembaga maupun perorangan. “Di sini juga ada wifi corner, siapapun bisa membawa laptop dan belajar di sini,” ujarnya.

Targetnya, hal yang sama juga bakal dimaksimalkan di tingkat kecamatan bahkan desa dan kelurahan. Dengan begitu, budaya literasi terus ada hingga ke pelosok. “Belum lagi, juga ada digitalisasi yang masih bisa dieksplor untuk kemajuan literasi Kabupaten Jember.

Jurnalis: Isnein Purnomo
Fotografer: Isnein Purnomo
Editor: Nur Hariri

JEMBER, RADARJEMBER.IDPerpustakaan, Arsip, dan Dokumentasi Kabupaten Jember terus mengalami perubahan dari masa ke masa. Namun, apakah sudah paham tentang tata cara operasional di dalamnya?. Yuliana Harimurti, Kepala Perpustakaan, Arsip, dan Dokumentasi Kabupaten Jember, menjelaskan bahwa perpustakaan bukan seminggu full dengan sistem ganti sif. Selain itu, pihaknya juga menyediakan perpustakaan keliling yang biasa mangkal di sekitar Alun-alun Jember pada Sabtu malam dan Minggu pagi.

“Bahan bacaannya juga beragam seperti novel buku anak-anak, sastra, dan masih banyak lainnya,” ucapnya. Kalau mau pinjam, lanjutnya, harus memakai KTP domisili Jember dan melakukan registrasi lebih dulu. Selain itu, pihaknya juga menyediakan beberapa layanan seperti tempat khsus untuk baca buku anak, khusus novel, ada difabel korner, dan ruangan. Sekaligus ruang referensi yang bukunya tak bisa dipinjamkan. “Hanya bisa dibaca di sini,” ucapnya.

Dia menyebutkan bahwa pihaknya juga menyediakan pelayanan konsultasi oleh para pustakawan. Artinya, entah itu calon penulis atau sekadar buku refrensi apa yang bisa digunakan untuk penelitian, bisa dilayani. Baik untuk lembaga maupun perorangan. “Di sini juga ada wifi corner, siapapun bisa membawa laptop dan belajar di sini,” ujarnya.

Targetnya, hal yang sama juga bakal dimaksimalkan di tingkat kecamatan bahkan desa dan kelurahan. Dengan begitu, budaya literasi terus ada hingga ke pelosok. “Belum lagi, juga ada digitalisasi yang masih bisa dieksplor untuk kemajuan literasi Kabupaten Jember.

Jurnalis: Isnein Purnomo
Fotografer: Isnein Purnomo
Editor: Nur Hariri

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca