JEMBER LOR, RADARJEMBER.ID – Pemkab Jember menggalakkan gelaran vaksinasi di berbagai kawasan untuk mencapai target menuju herd immunity. Hal ini diungkapkan oleh Bupati Jember Hendy Siswanto dalam press conference di pelataran aula Pendapa Wahyawibawagraha, kemarin (30/9) siang.
Dia menjelaskan bahwa vaksinasi dosis 1 saat ini mencapai 24 persen atau mencapai sekitar 484 ribu. Namun, Hendy menegaskan bahwa pihaknya juga masih berupaya semaksimal mungkin untuk menggencarkan vaksinasi Covid-19. “Setidaknya harus mencapai 50 persen. Tapi, sekarang baru 24 persen. Jadi, kurang sekitar 26 persen atau sekitar 515 ribu penduduk,” lanjutnya.
Guna mencapai target tersebut, pihaknya sudah bersurat ke Kementerian Kesehatan, Gubernur Jawa Timur, Kapolda Jawa Timur, hingga Pangdam. Pihaknya berharap ada bantuan dari semua lini. Sebab, kebutuhan vaksin cukup besar dengan jumlah penduduk yang cukup banyak. “Mungkin ada beberapa instansi yang masih ada kelebihan, bisa dikirim ke kami,” ungkapnya.
Atas capaian itu, nantinya diharapkan pertumbuhan ekonomi bisa terus meningkat. “Jelas kami berharap dengan adanya level ini jangan sampai naik. Kalau sampai naik membuat kami kesulitan,” tegasnya.
Oleh karena itu, Hendy berharap sekaligus bersyukur terkait dengan kepatuhan yang sudah dan terus akan dilakukan warga Jember. Nantinya bakal diteruskan dengan para satgas penanganan Covid-19 sebagai juru pantaunya.
Selain itu, pihaknya bersyukur lantaran kasus Covid-19 di Kabupaten Jember juga stabil pada satu digit. Baik kasus kematian maupun warga Jember yang terpapar. “Semetara, kasus kesembuhan terus mengalami peningkatan,” paparnya.
Seperti diketahui, lanjut dia, Jember sudah berada dalam level 1 selama kurang lebih tiga pekan. Meski demikian, Hendy memaparkan bahwa saat ini ada satu kebijakan dari pemerintah dan terus disampaikan kepada masyarakat. Yakni dengan tetap menjaga penerapan protokol kesehatan guna kembali membangkitkan perekonomian Jember.
Oleh karena itu, harus tetap dijaga. Salah satunya dengan rutin membagikan masker seperti yang pihaknya lakukan di Kalisat, belum lama ini. Tetap dilakukan meski level satu. Bahkan, para TNI/Polri juga tetap menjalankan operasi yustisi di berbagai titik. “Isoter juga tetap ada dan kami siaga 24 jam,” ungkapnya.
Reporter : Isnein Purnomo
Fotografer : Isnein Purnomo
Editor : Lintang Anis Bena Kinanti