JEMBER, RADARJEMBER.ID – DEBUR ombak yang bergulung-gulung beradu dengan putihnya pasir pantai lembut, menyatu menjadi keindahan menakjubkan. Hamparan batu karang dan tumbuhan rindang di tepian seolah menjadi paket lengkap pemandangan yang asri.
Baca Juga: Papuma Gratis, Wisatawan Diprediksi Akan Membeludak
Pantai Papuma selalu berhasil menyihir pengunjungnya. Sehingga, mereka akan datang kembali untuk lebih lama lagi menikmati keindahan panoramanya. Sepanjang mata memandang, disuguhkan kemewahan segala yang ada di sana. Dengan begitu, selama libur lebaran, Papuma layak menjadi pilihan untuk liburan kelurga. Apalagi, selama seminggu terhitung sejak lebaran nanti digratiskan, khususnya bagi warga Jember.
Penjaga loket di Papuma, Novita Anggraini, mengatakan, pantai ini selalu menjadi tempat tujuan berlibur bagi kebanyakan para pemudik maupun masyarakat lainnya. Ini, kata Vita, karena keindahan alami pantainya dan sangat cocok untuk menghabiskan waktu bersama keluarga. “Papuma selalu menjadi tujuan wisata andalan di Jember,” tutur Novita.
Keindahan alam yang ada di Papuma memang tidak ada habisnya. Dari pertama di pintu masuk kawasan, mata sudah dimanjakan dengan persawahan petani dan rimbunnya pepohonan. Seakan diajak berkeliling terlebih dahulu sebelum mencapai tempat tujuan, pantai.
Andi Saputra, wisatawan yang kerap berkunjung ke Papuma, mengakui keeksotisan pantai yang menjadi ikon Jember itu. Dia menyamakan pesonanya dengan pantai-pantai yang ada di Bali dan Malang. “Papuma itu ikon, cantik, dan eksotis. Nggak kalah dengan pantai di Bali atau Malang,” kata dia.
Masih bercerita tentang keunikan pantai ini, Andi menambahkan, saat masuk dia harus melewati bukit dan sekaligus bisa dinikmati. Ada banyak monyet yang seakan menyambut kedatangan para pengunjung Papuma di kanan kiri jalan. “Hewan ini (monyet, Red) menambah daya tarik pantai, potensial sekali lah,” papar Andi yang merupakan pendatang asal Lampung.
Batu besar yang menjorok agak laut juga masuk menjadi ciri khas dari Papuma. Saat sore hari, bisa menyaksikan sunset atau matahari terbenam. Jika menjelang pagi, di tempat yang sama pengunjung juga bisa menikmati sunrise atau matahari terbit. Ini adalah paket lengkap yang bisa didapat dari Papuma.
Walaupun masuk menjadi pantai selatan, nelayan banyak yang mencari ikan di lautan ini. Perahu-perahunya biasanya disandarkan di bibir pantai. Deretan perahu berjajar rapi semakin mempercantik jepretan dalam kamera. Wisatawan pun selalu berswafoto atau mengabadikan momen bersama di berbagai sudut pantai.
Jurnalis: mg8
Fotografer: Tri Joko S
Editor: Nur Hariri