Mobile_AP_Rectangle 1
DABASAH, Radar Ijen -Warga binaan lapas kelas llB Bondowoso melaksanakan upacara dalam rangka memperingati hari kesadaran nasional yang biasanya diperingati setiap tanggal 17. Upacara yang berlokasi di aula terbuka Lapas Kelas llB Bondowoso ini dipimpin langsung oleh Kalapas Kelas IIB Sarwito, beserta seluruh jajaran petugas juga ikut andil.
Tujuan dari upacara kesadaran nasional ini, menurut Sarwito sebagai program pembinaan bagi narapidana sekaligus memotivasi mereka. Motivasi yang dimaksud yaitu menumbuhkan rasa kecintaan kepada negara, kebangsaan, dan tanah air Indonesia.
Harapannya, kegiatan ini dapat meningkatkan pemahaman dan semangat nasionalisme terkhusus bagi para warga binaan Lapas Bondowoso. Sarwito menyampaikan, kegiatan ini sangat penting bagi Lapas Bondowoso terkhusus bagi program pembinaan terhadap WBP Lapas Bondowoso.
Mobile_AP_Rectangle 2
“Kegiatan ini sangat penting bagi kita semua, terkhusus bagi para warga binaan Lapas Bondowoso, semoga dengan dilaksanakannya kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran dan jiwa Nasionalisme bagi warga binaan Lapas Bondowoso,” ucapnya.
Dirinya menambahkan, tugas dan tanggung jawab Lapas Bondowoso bukan hanya sekedar memastikan berjalannya masa hukuman bagi para narapidana, akan tetapi lebih daripada itu.
“Diharapkan dengan diadakannya kegiatan ini dapat merubah dan meningkatkan kualitas diri warga binaan yang semula pelanggar hukum menjadi masyarakat yang lebih sadar hukum dan mempunyai jiwa Nasionalisme,” bebernya.
Selain bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air, melalui kegiatan upacara kali ini Sarwito juga ingin semakin meningkatkan rasa solidaritas dan kekeluargaan antar penghuni Lapas Bondowoso. Mengingat warga binaan lapas beragam mulai dari perbedaan suku, ras, agama, termasuk tempat asal. Adanya perbedaan ini, membuat Sarwito ingin menekankan bahwa mereka merupakan satu kesatuan yaitu warga binaan Indonesia.(bud/fid)
- Advertisement -
DABASAH, Radar Ijen -Warga binaan lapas kelas llB Bondowoso melaksanakan upacara dalam rangka memperingati hari kesadaran nasional yang biasanya diperingati setiap tanggal 17. Upacara yang berlokasi di aula terbuka Lapas Kelas llB Bondowoso ini dipimpin langsung oleh Kalapas Kelas IIB Sarwito, beserta seluruh jajaran petugas juga ikut andil.
Tujuan dari upacara kesadaran nasional ini, menurut Sarwito sebagai program pembinaan bagi narapidana sekaligus memotivasi mereka. Motivasi yang dimaksud yaitu menumbuhkan rasa kecintaan kepada negara, kebangsaan, dan tanah air Indonesia.
Harapannya, kegiatan ini dapat meningkatkan pemahaman dan semangat nasionalisme terkhusus bagi para warga binaan Lapas Bondowoso. Sarwito menyampaikan, kegiatan ini sangat penting bagi Lapas Bondowoso terkhusus bagi program pembinaan terhadap WBP Lapas Bondowoso.
“Kegiatan ini sangat penting bagi kita semua, terkhusus bagi para warga binaan Lapas Bondowoso, semoga dengan dilaksanakannya kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran dan jiwa Nasionalisme bagi warga binaan Lapas Bondowoso,” ucapnya.
Dirinya menambahkan, tugas dan tanggung jawab Lapas Bondowoso bukan hanya sekedar memastikan berjalannya masa hukuman bagi para narapidana, akan tetapi lebih daripada itu.
“Diharapkan dengan diadakannya kegiatan ini dapat merubah dan meningkatkan kualitas diri warga binaan yang semula pelanggar hukum menjadi masyarakat yang lebih sadar hukum dan mempunyai jiwa Nasionalisme,” bebernya.
Selain bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air, melalui kegiatan upacara kali ini Sarwito juga ingin semakin meningkatkan rasa solidaritas dan kekeluargaan antar penghuni Lapas Bondowoso. Mengingat warga binaan lapas beragam mulai dari perbedaan suku, ras, agama, termasuk tempat asal. Adanya perbedaan ini, membuat Sarwito ingin menekankan bahwa mereka merupakan satu kesatuan yaitu warga binaan Indonesia.(bud/fid)
DABASAH, Radar Ijen -Warga binaan lapas kelas llB Bondowoso melaksanakan upacara dalam rangka memperingati hari kesadaran nasional yang biasanya diperingati setiap tanggal 17. Upacara yang berlokasi di aula terbuka Lapas Kelas llB Bondowoso ini dipimpin langsung oleh Kalapas Kelas IIB Sarwito, beserta seluruh jajaran petugas juga ikut andil.
Tujuan dari upacara kesadaran nasional ini, menurut Sarwito sebagai program pembinaan bagi narapidana sekaligus memotivasi mereka. Motivasi yang dimaksud yaitu menumbuhkan rasa kecintaan kepada negara, kebangsaan, dan tanah air Indonesia.
Harapannya, kegiatan ini dapat meningkatkan pemahaman dan semangat nasionalisme terkhusus bagi para warga binaan Lapas Bondowoso. Sarwito menyampaikan, kegiatan ini sangat penting bagi Lapas Bondowoso terkhusus bagi program pembinaan terhadap WBP Lapas Bondowoso.
“Kegiatan ini sangat penting bagi kita semua, terkhusus bagi para warga binaan Lapas Bondowoso, semoga dengan dilaksanakannya kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran dan jiwa Nasionalisme bagi warga binaan Lapas Bondowoso,” ucapnya.
Dirinya menambahkan, tugas dan tanggung jawab Lapas Bondowoso bukan hanya sekedar memastikan berjalannya masa hukuman bagi para narapidana, akan tetapi lebih daripada itu.
“Diharapkan dengan diadakannya kegiatan ini dapat merubah dan meningkatkan kualitas diri warga binaan yang semula pelanggar hukum menjadi masyarakat yang lebih sadar hukum dan mempunyai jiwa Nasionalisme,” bebernya.
Selain bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air, melalui kegiatan upacara kali ini Sarwito juga ingin semakin meningkatkan rasa solidaritas dan kekeluargaan antar penghuni Lapas Bondowoso. Mengingat warga binaan lapas beragam mulai dari perbedaan suku, ras, agama, termasuk tempat asal. Adanya perbedaan ini, membuat Sarwito ingin menekankan bahwa mereka merupakan satu kesatuan yaitu warga binaan Indonesia.(bud/fid)