BONDOWOSO, RADARJEMBER.ID – Liga Indonesia hingga kini masih vakum. Mulai dari kompetisi kasta teratas hingga amatir pun belum bergulir. Belum berjalannya kompetisi sepak bola berimbas pada kompetisi usia dini.
Ya, sepak bola usia dini masih buram arahnya. PSSI pusat pun belum memberi lampu hijau terkait roda pesepak bola junior. Asosiasi kabupaten (askab) pun akhirnya juga kebingungan. Sebab, banyak pesepak bola junior di daerah yang membutuhkan kejuaraan.
Namun, baru-baru ini Polri, Menpora, bersama PSSI mulai membuka harapan. Liga 1 siap digelar dengan protokol kesehatan ketat. Tetapi, belum diketahui kapan. Dengan harapan itu, PSSI yang berada di daerah juga mulai bersiap.
Salah satunya Askab PSSI Bondowoso. Kini mereka juga sudah mulai menyiapkan kompetisi kelompok usia. Yakni U-13 dan Y-15. Dengan syarat, apabila ada izin kegiatan olahraga juga turun. Meski belum ada izin resmi dari Polri, PSSI Bondowoso berinisiatif bakal menggelar latihan bersama beberapa SSB yang ada di Bondowoso.
“Kami berharap bagi klub internal baik divisi utama, divisi satu, maupun dua untuk segera membentuk SSB. Mengingat induk sepak bola tertinggi di tanah air sudah memiliki program pembinaan kelompok usia,” ujarnya.
Sementara itu, untuk pemain senior, Subangkit mengatakan, pihaknya juga berusaha memfasilitasi mereka. Salah satunya dengan mengadakan turnamen mini. Agar tetap menjaga kondisi kebugaran fisik pemain dan felling ball-nya terjaga.
“Sedangkan untuk pemain senior yang saat ini masih bergabung dengan klubnya masing-masing, PSSI Bondowoso akan memberikan wadah dalam bentuk turnamen,” pungkasnya.
Jurnalis : Muchammad Ainul Budi
Fotografer : Muchammad Ainul Budi
Redaktur : Solikhul Huda