BONDOWOSO, RADARJEMBER.ID – Gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) Alas Sumur 01 Kecamatan Pujer, Kabupaten Bondowoso, sudah setahun ambruk. Menurut Kasek Rini Prihati, bangunan sekolah telah rusak sejak awal tahun 2021.
Baca Juga :Â Ruang Kelas SDN Gumelar 03 Ambruk Pasca Hujan Deras di Jember
Sebelum dirinya ditugaskan di sekolah itu pada Juli 2021, sudah ada empat ruang kelas yang ambruk. “Satu deret empat itu yang ambruk,” ujar Rini, Sabtu (12/3). Menurutnya, kondisi tersebut mengganggu proses belajar mengajar. Pihaknya pun memaksakan untuk menggunakan satu kelas walaupun rusak.
Dia mengatakan, pihaknya telah mengajukan permohonan pembangunan pada Dinas Pendidikan (Dispendik). Bahkan, laporan secara tertulis telah disampaikan sejak bangunan tersebut ambruk. “Juga saya selaku penggantinya sudah konfirmasi ke Dinas Pendidikan. Dua kali. Katanya masih menunggu anggaran,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dispendik Bondowoso Sugiyono Eksantoso membenarkan bangunan kelas di SDN tersebut ambruk. Dia mengaku telah meninjau langsung. Namun, memang disebutnya operator belum memasukkan ke aplikasi KRISNA di tahun 2021 kemarin. Sehingga belum bisa terkaver di APBD 2022.
Namun demikian, pihaknya akan memprioritaskan pengajuan pembangunan sekolah tersebut di PAPBD 2022. Tak hanya sekolah tersebut, namun sekolah yang mengalami kondisi serupa juga akan diajukan. Sekolah lain yang gedungnya juga ambruk seperti SDN Pandakan, Kecamatan Klabang, dan SD Negeri Blimbing. “Kita nanti ajukan di PAPBD 2022” ujarnya.
Dia menyebutkan, diperkirakan kebutuhan anggaran untuk membangun gedung yang ambruk di SDN 01 Alas Sumur, Kecamatan Pujer, Kabupaten Bondowoso, itu sekitar Rp 400 juta. “Sekitar Rp 400 juta itu,” imbuhnya.
Jurnalis : Muchammad Ainul Budi
Fotografer : Istimewa
Redaktur : Hafid Asnan