Mobile_AP_Rectangle 1
“Yang paling pokok, masing-masing puskeswan ada dokternya, medis, paramedis, dan inseminator di sana. Setiap RPH juga ada satu dokter,” ungkapnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Bondowoso mewacanakan untuk bisa menjadi penghasil daging halal nasional sekaligus menjadikannya peluang bisnis. Hal itu disampaikan oleh Bupati Bondowoso Drs KH Salwa Arifin saat meresmikan Kampung Zakat Desa Sulek, Kecamatan Tlogosari, beberapa waktu lalu. Bahkan, wacana tersebut juga didukung oleh Universitas Jember (UNEJ) Kampus Bondowoso melalui koordinator UNEJ Kampus Bondowoso Dr Moehammad Fathorrazi dalam kesempatan yang sama.
Mobile_AP_Rectangle 2
Jurnalis : Muchammad Ainul Budi
Fotografer : Muchammad Ainul Budi
Redaktur : Hafid Asnan
- Advertisement -
“Yang paling pokok, masing-masing puskeswan ada dokternya, medis, paramedis, dan inseminator di sana. Setiap RPH juga ada satu dokter,” ungkapnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Bondowoso mewacanakan untuk bisa menjadi penghasil daging halal nasional sekaligus menjadikannya peluang bisnis. Hal itu disampaikan oleh Bupati Bondowoso Drs KH Salwa Arifin saat meresmikan Kampung Zakat Desa Sulek, Kecamatan Tlogosari, beberapa waktu lalu. Bahkan, wacana tersebut juga didukung oleh Universitas Jember (UNEJ) Kampus Bondowoso melalui koordinator UNEJ Kampus Bondowoso Dr Moehammad Fathorrazi dalam kesempatan yang sama.
Jurnalis : Muchammad Ainul Budi
Fotografer : Muchammad Ainul Budi
Redaktur : Hafid Asnan
“Yang paling pokok, masing-masing puskeswan ada dokternya, medis, paramedis, dan inseminator di sana. Setiap RPH juga ada satu dokter,” ungkapnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Bondowoso mewacanakan untuk bisa menjadi penghasil daging halal nasional sekaligus menjadikannya peluang bisnis. Hal itu disampaikan oleh Bupati Bondowoso Drs KH Salwa Arifin saat meresmikan Kampung Zakat Desa Sulek, Kecamatan Tlogosari, beberapa waktu lalu. Bahkan, wacana tersebut juga didukung oleh Universitas Jember (UNEJ) Kampus Bondowoso melalui koordinator UNEJ Kampus Bondowoso Dr Moehammad Fathorrazi dalam kesempatan yang sama.
Jurnalis : Muchammad Ainul Budi
Fotografer : Muchammad Ainul Budi
Redaktur : Hafid Asnan
