30.4 C
Jember
Friday, 24 March 2023

Bondowoso Terima WTP Ke-9 Kalinya

Mobile_AP_Rectangle 1

BONDOWOSO, RADARJEMBER.ID – Kabupaten Bondowoso kembali memperoleh predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) untuk laporan keuangan pemerintah daerah (LKPD) tahun anggaran 2020. Predikat WTP itu menjadi prestasi tersendiri. Sebab, Bondowoso mampu menyabet WTP yang kesembilan kalinya. Sebanyak tujuh kalinya diperoleh berturut-turut.

Bupati Bondowoso KH Salwa Arifin mengucapkan banyak terima kasih dan turut bangga atas raihan Bondowoso yang menyandang WTP untuk LKPD selama tujuh kali berturut-turut itu. “Alhamdulillah, berkat doa dan kerja keras semua teman-teman di lingkungan Pemkab Bondowoso. Baik eksekutif maupun legislatif,” urainya.

Ia pun berharap perolehan WTP ini ke depan bisa menjadi pelecut semangat untuk bekerja lebih baik lagi. Terpenting lagi, bisa tetap mempertahankan predikat WTP ini. “Untuk mempertahankan predikat ini, kita kerja, kerja, kerja terus ke depan,” ungkapnya.

Mobile_AP_Rectangle 2

Ditambahkan oleh Plt Inspektorat Agus Suripno,  penilaian WTP itu menunjukkan kewajaran pengelolaan keuangan pemerintah daerah. Meski ada temuan-temuan, namun temuan itu masih dalam batas kewajaran. “Masih dalam batas kewajaran. Bila ada temuan sifatnya terkait dengan uang yang dilakukan oleh OPD, dikembalikan,” tambahnya.

Ke depan, inspektorat bersama BPKAD akan melakukan evaluasi secara berkala, tiga bulan sekali. Tujuannya agar semakin lebih baik dalam pengelolaan keuangan ke depannya, sehingga bisa mempertahankan perolehan WTP ini.

“Kami inspektorat dan BPKAD sudah berkomitmen untuk melakukan perbaikan penatausahaan keuangan maupun secara administrasi dan pelaksanaan di lapangan,” terangnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Ahmad Dhafir dalam sambutannya mengungkapkan terima kasih yang sebesar-besarnya terhadap auditor yang melakukan audit terhadap laporan keuangan Bondowoso tahun 2020. “Terima kasih telah menyelamatkan uang rakyat,” urainya.

Jurnalis: Muchammad Ainul Budi
Fotografer: Istimewa
Editor: Solikhul Huda

- Advertisement -

BONDOWOSO, RADARJEMBER.ID – Kabupaten Bondowoso kembali memperoleh predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) untuk laporan keuangan pemerintah daerah (LKPD) tahun anggaran 2020. Predikat WTP itu menjadi prestasi tersendiri. Sebab, Bondowoso mampu menyabet WTP yang kesembilan kalinya. Sebanyak tujuh kalinya diperoleh berturut-turut.

Bupati Bondowoso KH Salwa Arifin mengucapkan banyak terima kasih dan turut bangga atas raihan Bondowoso yang menyandang WTP untuk LKPD selama tujuh kali berturut-turut itu. “Alhamdulillah, berkat doa dan kerja keras semua teman-teman di lingkungan Pemkab Bondowoso. Baik eksekutif maupun legislatif,” urainya.

Ia pun berharap perolehan WTP ini ke depan bisa menjadi pelecut semangat untuk bekerja lebih baik lagi. Terpenting lagi, bisa tetap mempertahankan predikat WTP ini. “Untuk mempertahankan predikat ini, kita kerja, kerja, kerja terus ke depan,” ungkapnya.

Ditambahkan oleh Plt Inspektorat Agus Suripno,  penilaian WTP itu menunjukkan kewajaran pengelolaan keuangan pemerintah daerah. Meski ada temuan-temuan, namun temuan itu masih dalam batas kewajaran. “Masih dalam batas kewajaran. Bila ada temuan sifatnya terkait dengan uang yang dilakukan oleh OPD, dikembalikan,” tambahnya.

Ke depan, inspektorat bersama BPKAD akan melakukan evaluasi secara berkala, tiga bulan sekali. Tujuannya agar semakin lebih baik dalam pengelolaan keuangan ke depannya, sehingga bisa mempertahankan perolehan WTP ini.

“Kami inspektorat dan BPKAD sudah berkomitmen untuk melakukan perbaikan penatausahaan keuangan maupun secara administrasi dan pelaksanaan di lapangan,” terangnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Ahmad Dhafir dalam sambutannya mengungkapkan terima kasih yang sebesar-besarnya terhadap auditor yang melakukan audit terhadap laporan keuangan Bondowoso tahun 2020. “Terima kasih telah menyelamatkan uang rakyat,” urainya.

Jurnalis: Muchammad Ainul Budi
Fotografer: Istimewa
Editor: Solikhul Huda

BONDOWOSO, RADARJEMBER.ID – Kabupaten Bondowoso kembali memperoleh predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) untuk laporan keuangan pemerintah daerah (LKPD) tahun anggaran 2020. Predikat WTP itu menjadi prestasi tersendiri. Sebab, Bondowoso mampu menyabet WTP yang kesembilan kalinya. Sebanyak tujuh kalinya diperoleh berturut-turut.

Bupati Bondowoso KH Salwa Arifin mengucapkan banyak terima kasih dan turut bangga atas raihan Bondowoso yang menyandang WTP untuk LKPD selama tujuh kali berturut-turut itu. “Alhamdulillah, berkat doa dan kerja keras semua teman-teman di lingkungan Pemkab Bondowoso. Baik eksekutif maupun legislatif,” urainya.

Ia pun berharap perolehan WTP ini ke depan bisa menjadi pelecut semangat untuk bekerja lebih baik lagi. Terpenting lagi, bisa tetap mempertahankan predikat WTP ini. “Untuk mempertahankan predikat ini, kita kerja, kerja, kerja terus ke depan,” ungkapnya.

Ditambahkan oleh Plt Inspektorat Agus Suripno,  penilaian WTP itu menunjukkan kewajaran pengelolaan keuangan pemerintah daerah. Meski ada temuan-temuan, namun temuan itu masih dalam batas kewajaran. “Masih dalam batas kewajaran. Bila ada temuan sifatnya terkait dengan uang yang dilakukan oleh OPD, dikembalikan,” tambahnya.

Ke depan, inspektorat bersama BPKAD akan melakukan evaluasi secara berkala, tiga bulan sekali. Tujuannya agar semakin lebih baik dalam pengelolaan keuangan ke depannya, sehingga bisa mempertahankan perolehan WTP ini.

“Kami inspektorat dan BPKAD sudah berkomitmen untuk melakukan perbaikan penatausahaan keuangan maupun secara administrasi dan pelaksanaan di lapangan,” terangnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Ahmad Dhafir dalam sambutannya mengungkapkan terima kasih yang sebesar-besarnya terhadap auditor yang melakukan audit terhadap laporan keuangan Bondowoso tahun 2020. “Terima kasih telah menyelamatkan uang rakyat,” urainya.

Jurnalis: Muchammad Ainul Budi
Fotografer: Istimewa
Editor: Solikhul Huda

BERITA TERKINI

Wajib Dibaca